Spesial Episode

96 10 5
                                    

Setelah Alsha menyingkab rambutnya itu,mereka saling menatap,Suga mulai mendekat,namun Alsha malah menutup lehernya dengan kedua tangannya.

"Bukannya kau ingin mengulangnya kenapa kau menutup lehermu."
Sugapun langsung menarik tangan Alsha yang sedang menutup lehernya itu.

Alsha hanya terdiam kemudian tanpa aba-aba,bibir Suga telah kembali mendarat di lehernya,Alsha mendesah pelan ketika Suga mulai menghisap lehernya,perasaanya begitu dag dig dug,dan detak jantungnya berdetak terasa dua kali lebih cepat,dia hanya me...

Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.

Alsha hanya terdiam kemudian tanpa aba-aba,bibir Suga telah kembali mendarat di lehernya,Alsha mendesah pelan ketika Suga mulai menghisap lehernya,perasaanya begitu dag dig dug,dan detak jantungnya berdetak terasa dua kali lebih cepat,dia hanya menyender ke risbang ranjang dan,merasakan hisapan yang dia inginkan.

Kenapa perasaannya begitu aneh ketika dia bersama Suga,lampu mendadak mati,dan suasana malah membuat hatinya berdebar kencang,Suga masih melakukannya butuh beberapa menit untuk membuat tanda merah di leher seorang gadis.

Alsha menutup matanya,dan masih menikmati sentuhan dari bibir Suga,gelap di kamar membuat sensasinya lebih nyata,hingga terdengar suara dari balik pintu.

"Tuk tuk tuk."Terdengar suara gedoran pintu dari luar.

Sontak Suga langsung melepaskan bibirnya dari leher Alsha.

kemudian dengan perlahan dia mencoba berjalan untuk menghampiri pintu di tengah gelapnya kamar

Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.

kemudian dengan perlahan dia mencoba berjalan untuk menghampiri pintu di tengah gelapnya kamar.

Namun Alsha malah menarik tangan Suga,dan membuat Suga terdiam sejenak,Suga langsung menyihir matanya seperti kucing yang bisa melihat dalam gelap dan melihat wajah Alsha.

Alsha hanya berbisik.

"Jangan buka pintunya,biar aku saja."

Alshapun mencoba untuk berjalan di antara kegelapan,kemudian dia membukakan pintu dan melihat pelayan sedang membawa lilin.

"Maaf putri saya mengganggu anda,mungkin anda butuh lilin untuk penerangan anda."Ucap Pelayan wanita itu,diapun memberikan satu lilin pada Alsha.

"Terimakasih."Balas Alsha,kemudian pelayan itupun pergi dan Alsha kembali ke kamarnya dan menutup pintu.

Diapun membawa lilin dan kembali duduk bersama Suga

Diapun membawa lilin dan kembali duduk bersama Suga

Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.
ICE PRINCE & FLAT PRINCESS(END)Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin