Permintaan Maaf

38 8 0
                                    

Di rumah sakit, Mitsuya segera menelepon Ibu nya Mizuki. Ibu Mizuki sangat kaget dan syok berat sehingga dia jatuh pingsan saat mendengar kabar anaknya terluka. Saat ibunya datang, Mitsuya langsung menunduk dan bersujud untuk memohon maaf.

“Maafkan aku, karena aku tidak bisa melindungi Mizuki. Aku minta maaf yang sebesar-besarnya” ujar Mitsuya dengan penuh kecewa

Hakkai yang merasa memiliki tanggung jawab juga dia bersujud.

“Aku juga, karena aku menganggap Mizuki-chan sebagai kakak ku. Tapi aku tak bisa menjaganya, maafkan aku” ucap Hakkai

Ibu Mizuki yang melihat itu langsung menyuruh mereka untuk berdiri.

“Berdirilah, kalian tidak salah. Tapi orang yang membuat Mizuki seperti inilah yang salah, jika saja Misaki tau mungkin dia akan marah. Namun beruntungnya Misaki berada diluar Negeri. Shiro juga belum tau hal ini, ku harap kalian tidak memberitahu Shiro.” jelas ibu Mizuki

“Maaf bibi, Kami tau siapa pelaku dibalik ini semua. Dan aku meminta izin padamu untuk menuntaskan siapa pelakunya” celetuk Mikey yang langsung menundukkan kepala

Ibu Mizuki sangat heran dan terkejut.

“Kalian telah banyak membantuku dan anakku, aku sangat berterima kasih. Sebagai balasannya, masa depan kalian akan ku jamin.” ujar ibu Mizuki dengan tangis kecilnya

“Eh? Maksud bibi?” tanya Draken

“Ya apapun yang kalian butuhkan, pekerjaan, atau apapun setelah lulus nanti. Akan ku biayai, bahkan jika kalian meminta satu perusahaan milikku, akan ku berikan. Semua yang ku jamin tidak bisa membayar nyawa anakku yang kalian tolong” jelas ibu Mizuki

“Kau tak perlu sampai berbuat seperti itu, bibi. Kami sangat menghargaimu, lagipula Mizuki-chan adalah gadis yang baik dan sangat periang. Bahkan aku pun sempat mengaguminya, hanya saja dia milik sahabatku. Kesetiaan nya pada Mitsuya saja sudah cukup bagiku” balas Mikey dengan senyuman

“Bibi, aku minta maaf sekali lagi. Tapi aku akan menolongnya, ku rasa kau tak perlu menjamin masa depanku. Aku hanya ingin menjamin seberapa pantasnya diriku untuk menjadi seorang adik. Karena aku memiliki 2 orang kakak, kakak perempuanku selalu di pukul oleh kakak pertamaku. Aku tidak bisa melindunginya, Mitsuya-san pernah melindungi kakak perempuanku. Dan aku tak bisa berbuat apa-apa. Sekarang, aku ingin melindungi Mizuki-chan yang ku anggap seperti kakak ku sendiri. Aku mohon, izinkan diriku…” jelas Hakkai dengan penuh keyakinan

Ibu Mizuki sangat terpukul dan dengan rasa terima kasihnya dia mengizinkan Hakkai dan yang lain untuk mencari pelakunya.

“Baiklah kalau itu keinginanmu, aku tak bisa memaksa. Tapi aku mohon, kembalilah dengan keadaan sehat.” jawab ibu Mizuki

“Aku berjanji, aku tak akan mati sebelum melihat Mitsuya-san menikah dengan Mizuki-chan” balas Hakkai dengan keyakinan

“Aku juga, akan terus berlari ke depan bersamamu.” celetuk Mitsuya yang semakin yakin

“Baiklah, aku akan adakan rapat malam ini dengan anggota Touman yang lain. Ku harap kalian datang juga, aku yakin Anggota divisi 2 pasti sangat antusias untuk membantumu, Mitsuya!” ujar Mikey

“Terima kasih Mikey, Draken” ucap Mitsuya

“Hahahah kau seperti orang lain saja” tawa Draken yang meledek

“(Kau bersyukur memiliki kekasih seperti Mitsuya, Mizuki)” gumam Ibu Mizuki

Mereka berempat berpamit pulang ke rumah untuk persiapan rapat Touman. Sementara ibu Mizuki menunggu Mizuki di rumah sakit.

P : Maaf author baru up, cape nih masih di kereta wkwkwk :v

The Perfect Team || Mitsuya & Hakkai [END]Where stories live. Discover now