𝐀𝐋𝐕𝐀𝐑𝐎/𝐀𝐋𝐊𝐄𝐍𝐙𝐎

16 20 8
                                    

~𝐇𝐀𝐏𝐏𝐘 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐈𝐍𝐆~

Setelah kejadian itu terjadi Putri merasa dirinya sedang dalam masalah, apalagi ini menyangkut si anak pemilik sekolah Raksana. Putri hanya memikirkan jika diri nya akan terkena masalah apalagi selanjutnya, pagi hari ini Putri bergegas untuk ke sekolah seperti biasa ia tidak lupa untuk berpamitan pada kedua orang nya.

"Mah,Pah Putri berangkat dulu ya" Seru nya dan langsung pergi.

"Iya sayang hati-hati di jalan" Teriaknya

"Anak pinter" Gumam papa nya.

Alvaro terbangun dari tidur nya dan termenung sejenak, ntah bagaimana hal seperti kejadian kemarin itu bisa terjadi dan mengumpankan Putri sebagai sandra mereka. Jam sudah menunjukkan pukul 07:00 tanpa basa basi Alvaro berbegas menuju ke sekolah nya, turun melalui tangga dengan angkun dan melirik sebentar ke arah meja makan. Seperti nya tidak ada yg istimewa dari meja makan itu jika ia hanya sendiri yang duduk dan menikmati makanan nya.

Harapan nya untuk makan bersama keluarga itu adalah hal yg mustahil menurut nya, tidak terlalu lama mendiam diri Alvaro segera pergi ke sekolah.

" Adohhh..,udah jam segini mereka kemana coba" Ucap verel.

"Halo braderr" Teriak Alaska sambil merangkul bahu Jordan.

"Mulut lo di rem dikit, cowok kok mulut cempreng" Maki Rey.

"Komen mulu ya babi" Balas Alaska

"Yang lain mana?" Tanya Jordan

"Lo nanya Jor?" Balas verel

"Hooh nanya ogeb tinggal jawab apa susah nya" Jawab nya singkat

"Eh tolol, kalo kita tau gak nunggu' kek orgil disini" Seru Rey dengan nada emosi

"Kalem ingat umur" Sahut Alaska

"Nah nah nah, itu tu Bara itu yakan itu Bara kan?" Tebak Verel

"yg jelas asu," Ucap Rey yg sontak menabok kepala verel

"Tumben Bara telat" Seru Jordan

"Hooh kek gak biasa nya" Balas Alaska

"Alvaro juga tumben telat" Ucap Rey

Bara yang tengah santai berjalan tanpa sadar di belakang nya sudah ada Alvaro yang mengikuti nya dari belakang, secara sontak Bara terkejut dengan apa yang ia lihat. Ya Alvaro merangkul nya layak nya seperti seorang sahabat, Alvaro yang terkenal dingin,cuek,bodo amat tidak menyangka akan melakukan hal tersebut.

"Al lo" Ucap Bara terputus

"Knp?ada yg salah teman?" Balas alvaro

"Haha Suara lo udh menandakan kalo lo bukan Alvaro" Ucap Bara sinis

"Aaa jadi gitu anda nyadar ternyata" Jawab nya lebih tepat nya Alkenzo

"Pake bhs informal aja karapat" Balas bara dengan wajar datar nya dan langsung melepaskan rangkulan Alkenzo

4 Orang tersebut memerhatikan fenomena itu dari kejauhan, seperti tidak menyangka akan moment yg mereka lihat. Ya tentu nya Bara dan Alvaro mereka berempat tau bahwa Bara dan Alvaro itu hanya tipe orang yg tidak saling suka berkomunikasi selain di dalam kesulitan.

"Itu apaan tadi?gua gak salah lihat?" Seru Verel

"Hooh weh moment langka ini" Sahut Alaska

"Bukan nya bagus kalo mereka saling akrab" Balas Jordan

"ALVARO!!!!!CEPET KESINI SIALAN,PEMILIK SEKOLAH KOK TELAT CONTOH MACAM APA INI BIADAP" teriak Rey

Alkenzo yg memerhatikan itu sontak tersenyum tipis karena melihat mereka yg amat setia pada nya, seketika senyum itu hilang secara tiba" dan tiba langsung di ambil ahli oleh Alvaro.

AUSTRAJA{ON HIATUS}Where stories live. Discover now