─────── ☘ ───────
" winjae ! kamu tengah buat apa tu ? " , tanya puan park apabila melihat anak dara kesayangannya sedang sibuk menyusun sesuatu .
" a-aniyo eomma ! winjae nak pergi lawat ryuhee hari ni . kan hari sabtu " , ujar winjae yang sedikit terkejut melihat eommanya .
" mwoya ? kalau pergi melawat bukannya sediakan biskut comel ni , hah anak eomma nak bagi dekat siapa ? dahlah pakaian fuh lawa " , puan park tersenyum kerek memandang anaknya manakala winjae tersenyum malu .
" jjinjayo ! winjae nak pergi lawat ryuhee apa " , winjae memandang eommanya dengan rasa tidak puas hati sebelum tangannya laju meletakkan bekas-bekas itu ke dalam sebuah beg .
" winjae pergi dulu ! and eomma , tak perlu nak masak dinner , winjae makan dengan chingu winjae " , ujar winjae sambil kakinya berjalan ke arah pintu hadapan .
" eung , dinner dengan namchin la tu " , puan park tersenyum membuatkan winjae memandang eommanya tajam .
" eomma ! "
puan park tersenyum sebelum melambai anaknya yang sudah menutup pintu , berjalan keluar dari halaman rumahnya .
winjae segera menutup pagar rumahnya dan mula berjalan di pejalan kaki untuk pergi ke kawasan lrt . maklumlah , winjae kan tinggal kat bandar .
apabila tiba , winjae segera pergi ke kaunter untuk membeli tiket ke hospital sebelum matanya memandang seseorang yang amat dia kenali .
" yang jeongin " , bibirnya mengukir senyuman apabila melihat jeongin sedang duduk di sebuah bangku , juga kelihatan menunggu train seterusnya untuk tiba .
sebelum sempat winjae ingin menegur jeongin , tiba-tiba jeongin didatangi seorang gadis , jelita yang melingkarkan tangannya di pinggang jeongin sambil tersenyum manis .
jeongin juga tersenyum melihat gadis itu sambil mengusap lembut rambut ikal gadis tersebut .
mata winjae terbulat , dirinya terbungkam , hatinya retak apabila dia melihar situasi itu sebelum matanya perlahan-lahan memandang ke arah beg yang berisi makan untuk ryuhee ,
dan juga manisan untuk jeongin .
jadi , selama ini semua yang mereka lakukan bersama , tidak membawa apa-apa makna kepada jeongin .
winjae segera mengelap air matanya sambil tertawa . tertawa dengan kebodohan sendiri sambil membelakangkan badannya dari jeongin , dan gadis itu .
sehinggalah mata jeongin memandang ke arah susuk badan yang dia kenali sebelum dia memanggil gadis itu .
" winjae ? "
winjae laju mengelap air matanya dan menepuk pipinya agar sedar serta tidak menunjukkan matanya yang baru mengeluarkan air mata .
" nae ? eo , jeongin-ah ! annyeong " , ujar winjae dengan nada yang gembira sambil berjalan ke arah jeongin sambil tersenyum .
" nugu ? ah , jeongin yeochin ? bangawo , panggil winjae " , winjae menghulurkan tangannya dan disambut baik oleh gadis itu .
dahlah cantik baik pula tu .
" kim hana , panggil hana " , ujar hana sambil tersenyum manis memandang winjae .
" aigoo yang jeongin , kau ada yeochin tak bagitau " , ucap winjae sambil tertawa manakala jeongin hanya mengusap belakang lehernya malu .
" aku nak bagitau la ni , tak sangka terjumpa kau " , jeongin tersenyum manakala winjae hanya mengangguk .
YOU ARE READING
[C] 𖥻 𖧧 ℬ . 𝖺𝖽 ℬ . 𝗈𝗒
Fanfiction◡̈ ଂ ꒰ https://badboy。com ㅤㅤ ー how will a badboy fall in love ㅤㅤㅤㅤwith someone they just met ㅤㅤㅤㅤand a pretty cliche love story ㅤㅤㅤㅤstarted between eight of them ? ㅤ ─📍stray kids applyfiction ─📍softminhour storyline