REVALESHA 66

18.5K 2.5K 525
                                    

HALO READERS!!!

Jangan lupa tinggalkan jejak seperti vote dan komen yang banyak disetiap paragraf yaaa.




Tengah malam Reval sudah terlelap tapi ada yang mengetuk kamarnya, ia masih tak peduli mungkin kamar sebelah tapi semakin lama suara ketukannya bertambah.

Ia hanya tidur menggunakan singlet dan celana pantai, Reval membuka pintu ternyata Alesha datang membawa bantal dan selimut lalu masuk.

"Al? Balik ke kamar lo ngapain ke kamar gua? Kalau nyokap lo lihat Diocehin nanti"

"Nggak mau nanti ada hiu" Alasannya.

"Lagian kalau lo takut tidur sama gua tenang aja, lo tetep di kasur gua gelar selimut di bawah gapapa kok"

Alesha melebarkan selimut dan meletakkan bantal kemudian melihat Reval yang masih berdiri.

"Good night"

"Tidur di atas jangan lantai dingin" Larang Reval mengajak Alesha naik ke kasur.

"Gapapa gua dibawah aja serius deh" Tolak Alesha sebagai pencitraan.

"Biar gua di sofa lo di kasur ayo bangun" Alesha rebahan di kasur lalu Reval menyelimuti sampai batas dada.

"Lo tidur di sofa gak pegel? Itu kekecilan buat lo" Dilihat dari ukuran sofa itu tak nyaman untuk Reval yang tinggi.

"Lo mau gua tidur disini juga?"

Alesha menggeleng namun kemudian menangguk, "boleh kalau lo gak macem-macem"

"Gua yang gak janji" Timpal Reval.

"Yaudah nggak usah tidur sama gua, sana di sofa" Usir Alesha menunjuk sofa.

"Emang gua mau tidur disana" Ledek Reval mencibir lalu mempergunakan sofa senyaman mungkin.

Alesha tidur membelakangi Reval.

Tak terasa sinar mentari menyelinap masuk dari celah-celah kamar dan suara serak Reval seperti sangat dekat dengan Alesha hingga gadis itu membuka mata.

"Eh?" Herannya ketika sebuah lengan kekar melingkar posesif dan berada depan perutnya.

Alesha menoleh kebelakang dengan gerakan yang amat pelan agar tidak menjagakan seseorang yang memeluknya.

Indahnya pemandangan pagi gua kalau lihat Reval tiap bangun tidur.

Alesha kembali menghadap ke tembok dan mengigit bibir bawahnya, ia jadi tak tenang jika bergerak takut Reval bangun nanti gak dipeluk lagi dong dia.

What the fuck!

Alesha mengigit bibirnya dan menutup mata serta menahan napasnya ketika Reval dalam tidur tanpa sadar mengusap perutnya dengan jempol secara perlahan.

Melayang, meleyot, dan melemas.

Gila keringetan gua! Reval udah bangun apa belum sih nih anjirrr.

Alesha sedikit menggeser tubuhnya saat usapan Reval terhenti tapi baru lega sejenak ia kembali dirundungi sensasi yang baru dirasakan.

"Ehmmm..." Deheman Reval yang serak menerpa indera pendengarannya.

REVALESHA [TERSEDIA DI GRAMEDIA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang