BAB 5

9.5K 866 82
                                    

------ You Are Mine ------

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

------ You Are Mine ------

***

Keesokan harinya.

Di kantor, Yibo duduk sambil melamun. "Tidak bisa dipercaya, ternyata masih ada orang yang bisa hidup di tempat sempit seperti itu," gumamnya lirih. Dia mengingat kembali kejadian saat mengantar Zhan pulang.

 Dia mengingat kembali kejadian saat mengantar Zhan pulang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Flashback on,

Di perjalanan, mereka berdua duduk terdiam tidak ada yang berbicara. Yibo fokus dengan kemudinya, sedangkan Zhan terdiam sambil menatap ke luar jendela mobil.

Diam-diam Yibo melirik ke arah Zhan, karena dari tadi Zhan hanya duduk diam di kursi penumpang. Dan itu adalah suatu kesalahan fatal, Yibo melihat Zhan menjilat bibirnya dengan lidahnya. Spontan Yibo menginjak rem dan menghentikan laju mobilnya.

CKIIIITTTT

DUK

Kepala Zhan membentur kaca mobil dengan keras, lalu dia mengusap keningnya yang sakit dan memerah.

"Yaaaakk!! Apa kau ingin membunuhku?!! Kenapa tiba-tiba mengerem mendadak seperti itu, kalau kau tidak mau mengantarku pulang, katakan saja!!" bentak Zhan emosi.

Yibo hanya memandangi Zhan dengan tatapan bengong. Tidak ada seorangpun yang berani membentak Yibo selain kedua orang tuanya dan Dilraba, itu pun jarang terjadi, tapi pria ini--

"Kau-!! Itu salahmu!!" sembur Yibo. "Jangan pernah melakukan itu di depanku, apalagi saat aku sedang mengemudi!"

"Melakukan apa?" tanya Zhan bingung, kenapa menjadi dia yang disalahkan, batin Zhan.

"Aaahh, sudah diam kau!!" sembur Yibo kesal. Kemudian ia melajukan mobilnya kembali.

Zhan yang dibentak semakin emosi, "Sialan orang ini, dia yang salah kenapa aku yang dibentak. Kalau bukan karena usianya yang lebih tua dariku, pasti sudah kupukul kepalanya," pikir Zhan.

Yibo merasakan juniornya sudah mengeras di bawah sana karena melihat lidah Zhan tadi, "Brengsek!! Kenapa dia selalu on setiap melihat Zhan," batin Yibo dongkol. "Besok aku harus mencari wanita untuk melampiaskan nafsuku ini."

You Are Mine (Yizhan) Tamat di PDFWhere stories live. Discover now