01

29.3K 4.7K 2.3K
                                    

Haii! Ada yang kangen sama Yupi? :v

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Haii! Ada yang kangen sama Yupi? :v

****

"Kak Andla?"

Pemuda yang baru saja menuruni tangga itu mendengus lantaran sosok tuyul tapi sayangnya berambut itu memanggil namanya dengan tidak benar.

"Andra." koreksi pemuda itu.

"Andla."

"Rrrr."

"Llll."

Pemuda bergigi kelinci itu menatap datar sosok pemuda kecil yang duduk di lantai, menatap dirinya dengan mendongak.  "Apa kau tengok-tengok?!"

Anak itu hanya mengerjap polos. Mengangkat tangannya seakan ingin di gendong oleh sang Kakak. "Gendong."

Andra mendengus. Pemuda itu sangat tidak tega melihat tatapan memelas dari makhluk mungil-- yang merupakan adiknya ini. Tapi mau bagaimana lagi? Ia kan sedang menjalankan peran sebagai Terong Ungu yang jahat.

Dengan perasaan dongkol, pemuda itu menggendongnya dengan hati-hati. Lecet sedikit, bisa-bisa dirinya diursir langsung. Kan gak lucu! Hartanya belum ia kuras habis soalnya.

"Lo berat!"

"Kalna Laka gak lingan."

Raka. Anak laki-laki berusia sekitaran 4 tahun itu menjawab dengan semangat. Cara bicara yang memang masih cadel membuat Andra sering kali menjahili sang adik-- yang katanya ia benci itu. Terserah apa kata Andra saja.

"Kebanyakan main sama Lala! Pokoknya lo gak boleh main sama Lala, lagi! Lala punya gue, ya!" serunya penuh ancaman.

Tapi walaupun begitu, Raka seperti tidak peduli. Siapa juga yang mau main dengan teman kakaknya itu? Ia kadang kesal sendiri karna Lala dan juga Kakaknya itu sering bersekongkol mengerjainya.

"Nih duduk!"

"Andra!"

Pemuda itu mendengus. Ia mengabaikannya dan memilih untuk duduk disebelah Raka. Tetap tak peduli akan tatapan sang Ayah yang menatapnya begitu tajam.

Rian-- lelaki itu hanya menghembuskan nafasnya sesaat. Matanya melirik sang istri yang baru datang dari dapur membawakan susu untuk Raka.

"Andra, seminggu kedepan---"

"Nginep di Panti." sela pemuda itu cepat. Tanpa sadar ia mendengus pelan,

LISTENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang