Pain

475 65 1
                                    

Sudah dua hari setelah kejadian itu.

Dan selama itu pula Nightd tidak keluar kamar.

Sudah berkali² di bujuk agar tidak mengurung diri seperti itu.

Tapi sekeras dan sebayak apapun mereka mencoba.

Tetap saja pintu Nightd masih tertutup rapat dan terus mengurung diri di dalam sana.

"Night... Makan ayok" suara Corazon terdengar dari depan pintu.

Berusaha untuk berbicara dengan adik nya ini.

Dia tau jika Nightd perlu waktu.

Tapi.... Tidak seperti ini.

Corazon mengetok lagi.

Namun tidak ada jawaban apapun dari orang di sebrang pintu sana.

Hanya diam dan keheningan.

Corazon pun pergi.

Ia mencoba untuk tenang.

Mencoba tidak terbawa oleh emosinya yang bimbang sekarang.

"Hahhh" Corazon menghela nafas panjang dan berjalan menuruni tangga.

Joli yang melihat kedatangan Corazon hanya bisa melihat saja.

Dia tidak tau apa yang harus ia lakukan sekarang.

Mau di pikirkan bagaimana pun Corazon pasti tidak bisa melihat Nightd seperti itu.

"Cor..."

Diam dan senyap.

"Cor" panggil Joli sambil mengguncang badan Corazon sedikit.

"Huh"

Yang di panggil pun akhirnya menengok dan memandang Joli bingung.

"Iya Jol, kenapa?" Tanya Corazon saat sudah sadar sepenuhnya.

"Mau jalan² ?" Tanya Joli ke Corazon yang menatap Joli sebentar kemudian menundukkan kepalanya.

"Ta- tapi Nightd...." Ucap Corazon sambil mencengkram erat ujung pakaian nya.

Kekhawatiran terlihat jelas di dalam diri Corazon sekarang.

Iya mencoba untuk tenang tapi tidak bisa.

Dia terus memikirkan Nightd yang masih di dalam kamar .

"Moend bisa menjaga Nightd sebentar, sekarang kau pedulikan dirimu sendiri dulu" ucap Joli sambil memegang bahu Corazon.

Corazon terdiam sebentar.

Sampai kemudian dia mengangguk dan mulai bersiap².

Sedang kan Joli berbicara dengan Moend.

Beberapa menit berlalu.

Langit sudah berwarna oranye saat mereka keluar.

Sekitar jam 16.30 sore.

Angin tenang mengalir di antara Corazon dan Joli.

"Sebenernya kita mau kemana sih" tanya Corazon ke Joli yang hanya menatap nya sebentar.

"Ada deh" ucap Joli yang sekarang menarik tangan Corazon untuk mengikuti kemana dia menuju.

"Dasar aneh" ucap Corazon yang pasrah di tarik begitu.

Corazon menatap lekat² tangan yang membawanya ini.

Ada kesenangan tersendiri bagi Corazon.

Hati nya sekarang merasa.... Hangat.

kingdom of sans (Selesai)Where stories live. Discover now