pretty boy [ jaeyong ] On Revisi

08

MALAM sudah tiba taeyong kini sudah melupakan kejadian tadi pagi itu yang membuat dia sangat ketakutan melihat wanita itu lagi, beruntung sekarang taeyong tidak akan melihat wanita itu lagi

"jae kau kembali saja kekamarmu kasur ini sangat sempit untuk kita berdua..." mendorong dorong pelan badan jaehyun

"besok aku akan kembali dan kasur ini masih sangat luas berhenti untuk mengusirku dari kamarmu baby" sambil memeluk kekasihnya itu

"tidurlah aku tidak mau kau sakit" memejamkan matanya dan mensejajarkan wajahnya ke wajah taeyong

taeyong hanya menurut dan ikut menutup matanya
lalu tertidur lelap bersama jaehyun

06.33am

"jae.. Ayo bangun" mencoba melepas tautan tangan jaehyun yang melingkar di pinggangnya

"hm... Sebentar lagi" mencium bibir taeyong dan kembali mengeratkan tangannya

"ini sudah jam 6 mau sampai kapan kau begini ayo bangun aku harus membantu mama dan memberi makan kitty" mengembangkan pipinya dan menatap jaehyun kesal

"mulai sekarang tidak usah melakukan pekerjaan pembantu kau akan segera menjadi nyonya" mendekati bibir taeyong

"nyonya?! aku kesini hanya untuk bekerja dan berhenti untuk mencoba menciumku" menjauhkan wajahnya

"Kalau begitu berhentilah bekerja dan jadilah istriku" menatap serius taeyong

"aku harus mandi " melepaskan pelukan jaehyun dan beranjak dari tidur nya

"kau selalu menghindari keseriusanku"

10 menit berlalu taeyong kini sudah siap untuk bekerja
Dan keluar dari kamar nya untuk membantu mamanya itu

"mama biar aku yang mencuci piringnya" mengambil alih pekerjaan mamanya itu

"yongie apa kau mempunyai hubungan khusus bersama tuan muda? "

"h-ha?! aku... Aku tidak memiliki hubungan khusus , kenapa tiba-tiba bertanya hal aneh begitu?" tanya canggung nya

"mama melihat jaehyun sedang tertidur pulas bersamamu, apa kau yakin tidak memiliki hubungan dengan dia? " menatap serius taeyong

"aku.." menundukkan kepalanya

"iya bibi Lee, baby ah maksudku taeyong kekasihku sekarang"

Mendengar itu taeyong lansung melotot kearah sumber suara itu dengan sigap langsung menghampiri sumber suara itu

"sst apa yang kau lakukan jae" berbisik dan menatap jaehyun tajam

"Itu benar taeyong?" menatap taeyong yg kini berada di samping jaehyun

"tid-"

"benar bibi, apa bibi merestuinya?" tersenyum kearah naeun dan merangkul pinggang taeyong

"jaehyun! , aku benci kau!" menahan malunya

"Aku juga mencintaimu baby" mengacak-acak rambut taeyong lembut

"Aku tak apa dengan hubungan kalian , tapi apa nyonya jung sudah tau? Aku takut dia akan marah terhadap hubungan kalian" menghampiri kedua sepasang kekasih itu

"masalah mommy biar aku yang akan bicara, yang terpenting bibi sudah tau hubungan kami "

"baiklah, tolong jaga taeyong dengan baik ya nak" tersenyum lalu meninggalkan mereka