PROLOG

36.6K 3.3K 249
                                    

Hi bon-bon!💥 Just call me Gie!🍭

Sedih banget tiba-tiba ke hapus kan. Sayang padahal yang vote sama baca udah dikit demi dikit udah berkembang.

Tadi tu aku buat part satu tapu karena menurutku gak bagus jadi aku hapus. Tapi ternyata prolog ke hapus juga.

Maaf banget ya.

Jangan lupa promosiin cerita ini ke sosmed kalian. Dan jangan lupa untuk rekomendasi in george ke temen temen kalian juga.

Part kali ini bakal lebih panjang biar lebih banyak yang suka.

Happy reading

🌱


Pistol yang mengarah ke kepala sang gadis itu terus berputar-putar mengikuti sang empu.

Sedari tadi. Gadis itu sudah di sekap. Gadis dengan gaun ungu itu duduk di kursi yang sudah tak layak.

Pria dengan tangan yang sudah berlumuran darah itu menyeringai. "Bagaimana jika kau tinggal bersamaku? Balasannya. Kau tak akan mati?" tawarnya. Ia mendekatkan bibirnya pada telinga gadis itu. Ia berbisik. Sedikit menjilat membuat sang empu geli.

Dengan perlahan. Gadis itu memutar kepalanya ke samping. Di mana pria itu berada. "Kenapa Mora harus tinggal sama om?" tanyanya. Jarak yang sangat dekat membuat jantung keduanya berdegup kencang.

"Aku tidak menerima penolakan, baby." ucapnya lebih rinci. Ia tak suka jika ada yang membantah perintahnya.

"Tapi kan Mora punya rumah?" jelas gadis lugu itu. Ia menggaruk pipinya. Kebiasaan jika sedang bingung.

Mata pria itu terus menatap tajam yang hanya di balas kedipan polos gadis gaun ungu itu.

"Kenapa kau tak menuruti kemauanku gadis nakal?" tanyanya. Nada serak basah campur berat itu membuat siapa saja merinding.

"Tapi. Kenapa Mora harus nurut?" tanyanya sekali lagi. Dipikirannya. Kenapa ia harus menuruti kemauan pria ini? Mereka bukan siapa-siapanya juga.

"Menurut atau mati?" tekannya.

Mora mengangguk. Ia tak mau mati. Ia masih mau mencapai semua keinginannya. Ia tak mau mati sia-sia.

"Good girl!" yang di akhiri dengan tawa manusia sadis itu.

-_-


Bagusan versi ini atau versi yang awal nih?

Pliss. Ini apa? Wattpad kalian gini gak? Author gak bisa bahasa Inggris!😌

Sedih Banget. Hampir nangis aku tadi. Tau kehapus langsung nulis lagi.

Ayo rameiin lagi biar author gak kepikiran!

Mau ending happy atau sad? Atau mau gantung aja?

Mau update kapan nih?

Maaf kalau prolog nya gak sebagus yang awal😔

NEXT?

GEORGE [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang