{11}

2 1 0
                                    
















" Aku sangat kecewa sama kamu tapi mau bagaimana lagi, kamu sudah tidak mempercayai ku lagi "



































Hari ini Dhira pergi ke sekolah sendiri menggunakan ojol karena kakaknya sudah kembali dan dia tidak mau menyusahkan teman temannya dia juga sedang menenangkan dirinya, dan terus berpikir bagaimana cara agar dia tidak di lihat jelek tanpa menjatuhkan orang lain.

Baik, Dhira memang terlalu baik. Bukankah jika menjadi Dhira harusnya jelakan saja apa yang terjadi kalau perlu bawa ke pengadilan karena pencemaran nama baik. Tapi dia hanya diam dan memikirkan jalan lain untuk menyelamatkan mereka semua.

Dhira juga masih bingung dengan Vionna, dia seperti menyuruh Dhira untuk menangkapnya. Belum lagi ternyata Cassandra sangatlah jahat. Dhira sudah merelakan Mahendra tapi kenapa dia masih mau menghancurkan Dhira? Memang apa salah Dhira selama ini?

Baru sampai Dhira langsung di tarik oleh beberapa orang, tentu Dhira gak bisa melawan mereka berlima dan Dhira sendiri. Lalu disana Dhira di lempar sehingga Dhira terjatuh membuat lutut dan telapak tangannya lecet. Dhira melihat sekeliling ternyata dia di tarik ke gedung olahraga.

" kalian kenapa sih? " Dhira kesal langsung berdiri karena kaget tiba tiba di tarik terus dilempar gitu aja.

" jalang lu diam aja, mending keluar lu dari sekolah ini, lu aib aja tau gak " balas salah satu orang yang menarik Dhira tadi.

" udah? Aku mau masuk kelas " Dhira pun ingin pergi tapi di tahan oleh orang yang lainnya.

" gak usah basa basi kalian hajar aja dia " setelah mengatakan tersebut ada lima orang laki laki yang langsung memukul Dhira.

Dhira memang bisa bela diri makanya dia bisa melawan tapi di depannya ada lima orang bagaimana pun juga dia kalah di stamina dan jumlah. Akhirnya Dhira terjatuh dan itu adalah kesempatan mereka, dan mereka semua pun menendang dan menginjak-injak Dhira.

Dhira melindungi wajahnya dengan tangannya agar tidak di ijak oleh mereka, dan di selah selah tangannya, Dhira melihat dari kejauhan ada Mahendra dan Cassandra memandangnya tanpa niat membantu sama sekali.

" San, lu tunggu disini gue bantuin Dhira dulu " Mahendra pun ingin membantu Dhira.

" tapi gue takut Hen, nanti kalau lu yang dipukulin gimana? Please jangan tinggalin gue " Cassandra memeluk lengan Mahendra dengan erat, menahan Mahendra agar dia tidak membantu Dhira.

" tapi Dhira bisa kenapa kenapa San, kalau di biarin gitu aja " mahendra gak tega melihat sahabtanya di bully seperti itu.

" Hen lu kok gini sama gue, lu pilih Dhira atau gue " Cassandra tetap menahan Mahendra gar tidak menolong Dhira.

" San lu emang pacar gue tapi Dhira juga sahabat gue. " Mahendra kesal kenapa Cassandra berubah seperti ini.

" kalau lu pergi terus yang di bully jadi gw gimana? " Cassandra pun mencari akal agar Mahendra gak menolong Dhira.

" lu cari bantuan, cari Arjun atau guru. Gue nolongin Dhira oke " baru mengatakan tersebut Arjun datang dengan berlari menerobos masuk gedung olahraga.

" kalian berdua mending pergi kalau gak niat bantu " sinis Zara yang juga baru datang dengan yang lainnya.

Arjuna yang sangat marah karena melihat Dhira terbaring lemas dengan luka dimana dimana, dia pun menggeram marah dan dia memukul semua laki laki yang ada disitu dengan membabi buta. Zara dan Lea juga sedih melihat Dhira seperti itu mereka jadi ikutan berantem dengan lima perempuan yang ada disitu.

✔️ ME YOU AND HIM [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang