Bagian 4

2.6K 320 22
                                    

- Hallo -











~ Happy reading ~

.

.

.

"Kau.... Tau dari mana?" Tanya Boboiboy, (Name) pun terdiam

'njir- gua harus jawab apaan ya?' batin (Name) walaupun mukanya nyebelin diliat ma author (•‿•)

"Soal tu.... Aku tau dari mana.... Atok kau tu pernah cerita lah" Ucap (Name) tanpa muka berdosa

'tok, maapin (Name) yang cantik jelita ini'

"Atok bagi tau? Pantaslah" Ucap Boboiboy, (Name) hanya mengangguk sebagai balasan

(Btw, Boboiboy suka bilang apasih kalau jawabannya bener gitu. Kek di atas 👆)

"Berarti kau benar lah super hiro?" Boboiboy mengangguk

"Wah, kau punya kuasa ape?" Tanya (Name) yang pura - pura Penasaran

"Kuasa elemental, macam ni" Bisik Boboiboy, lalu (Name) segera melihat tangan Boboiboy yang ada di bawah meja

Tangan nya mengeluarkan api kecil lalu api itu pun lenyap

"Wah! Hebat nye... Yang lain juga ge?" 

"Hooh, ying itu bisa laju cepat macam tadi, yaya bisa terbang, fang bisa buat bentuk dari bayang, dan gopal bisa rubah apapun yang ada di pikirannya" Ucap Boboiboy menjelaskan

"Wah, kuasa korang hebat hebat ye" Puji (Name)

"Semua ni berasal dari Ochobot" Ucap Boboiboy, (Name) memiringkan kepalanya

"Ochobot?"

"Die power sfera, robot yang beri kiteorang kuasa" Boboiboy menunjukkan jamnya ke (Name)

"Ouwh"

Boboiboy melihat ke kirinya, seperti ada seseorang yang

Bel sekolah pun berbunyi

"Boboiboy, jom kat kelas-" Baru (Name) pen ajak, Boboiboy dah keburu berdiri

"(Name)... Aku pergi kejap, kau duluan" Ucap Boboiboy terlihat terburu-buru lalu pergi meninggalkan (Name), entah ia nak kemana

"Yeu... Gua ditinggalin. Hm.... Ikut kali ya" (Name) menjentikkan jarinya saat berjalan dengan arah yang sama dengan Boboiboy. Kantin yang ramai itu perlahan tertutup oleh kabut keemasan tanpa mereka sadari, kabut itu menyelimuti (Name)

Di belakang punggungnya seperti ada bayangan lalu (Name) menepuknya

"Tiru aku, jangan sampai ketahuan. Kau tau apa akibatnya kan?" Bisik (Name) lalu berjalan pergi meninggalkan bayangan itu yang mengangguk

Bayangan yang tak terlihat seisi kantin berubah menjadi manusia yang menyerupai (Name), kabut yang menyelimuti nya perlahan menghilang. Setelah perlahan lenyap, dan ramai kantin pun mulai terlihat lalu bayangan itu berjalan menuju kelas

Bertemu kamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang