Bab 14

2.4K 451 44
                                    

Aaaa udah lama gak ketemu Nobi
Maaf updatenya lama, semoga suka

Jangan lupa vote ya ♥️

_________

🍃Happy Reading🍃

Wishlist ke empat : Berbuat baik dengan cara yang tidak baik

Pagi itu November datang ke sekolah dengan wajah tertekuk. Gondok setengah mati setelah peristiwa naas yang terjadi saat dia sedang menunggu angkot untuk berangkat ke sekolah.

Sepanjang lorong, beberapa siswa menatap November dengan heran. Ada juga yang tertawa. Membuat kadar kekesalan November bertambah.

"Nobi."

November berhenti dan menengok ke belakang. Yuna yang baru saja datang besama Mila, melebarkan mata melihat penampilan November.

"Lo kenapa, anjir?" Mila memindai tubuh November dari atas ke bawah.

"Kecebur."

"Serius?"

"Serius lah. Gw kecebur kubangan air. Lo gak lihat ini rok gue belepotan lumpur?" sahut November sewot.

Yuna meringis. Rok abu-abu dan seragam November memang sangat kotor dan basah. Daripada tercebur di kubangan, November malah lebih terlihat seperti habis berendam di got.

"Kok bisa, sih?" tanya Yuna sedikit khawatir. Sedangkan Mila sudah tertawa.

Bibir November mencebik dan melirik Mila dengan tajam. "Tadi gue lagi nunggu angkot. Eh, ada orang jalan gak sengaja nabrak gue dari belakang. Pas banget di depan gue itu jalan berlubang yang penuh air. Jadilah gue nyungsep ke situ."

"Terus ada yang nolongin gak?"

"Untungnya ada mas-mas ganteng yang bantuin gue berdiri. Sial, gue malu banget tahu."

Mila semakin terbahak. "Orang yang nabrak lo gak nolongin?"

"Enggak, anjir. Dia malah lari pas gue jatoh."

"Jahat banget, ih," ujar Yuna gregetan mendengar cerita November.

"Semoga tuh orang kena karma. Ketabrak tronton," kesal November.

"Heh, mulutnya. Dia cuma bikin lo jatuh, lo malah doain dia mati," tegur Mila menepuk kepala November.

"Gue cuma pengen dia ketabrak tronton, Jamilah. Bukan pengen dia mati," November membela diri.

"Sama aja. Lo pikir orang yang ketabrak tronton gak mati?"

"Nggak lah. Kalo pake tronton mainan."

"Gelo sia. Capek lah gue ngomong sama lo."

Perdebatan unfaedah Mila dan November membuat Yuna tertawa sambil geleng-geleng kepala. "Lo mau masuk ke kelas kaya gini, Bi?"

"Gue mau ganti baju olah raga. Ngambil dulu di loker."

"Yaudah, kita temenin."

Goodbye, NovemberWhere stories live. Discover now