masuk sekolah

121 22 3
                                    

Σ(゚Д゚;)

Setelah sekian lama mereka latihan sudah saatnya mereka masuk sekolah lagi.

Hari ini nggak terlalu cerah ada sedikit mendung, keknya mau hujan, mira baru saja bangun dia mandi dan bersiap memakai pakaian sekolah.

Suara angin menerjang dengan suara gemuruh namun tidak hujan, mira berjalan menuju balkon dia diam sambil melihat halaman depan.

Mira:aku merasa akan ada sesuatu yang akan terjadi, mungkin itu cuma perasaan ku........ Ah iya waktunya sekolah.

Mira turun sambil membawa Mia, Mia terlihat tidak mau makan, kucing itu sepertinya sakit.
Mira:papa Mia nggak mau makan dia terlihat lemes juga.
Kakucho:sepertinya dia sakit.
Koko:titip kan aja ke rumah sakit hewan.
Ran:hari ini kami ada kerja, jadi nggak bisa ngurus Mia dulu.
Mira:Oke pa.
Mira segera sarapan, setelah itu dia pamitan kepada semua bapaknya, setelah itu dia membawa Mia menggunakan kandang, mira menuju rumah sakit hewan dulu baru nanti dia sekolah.

Setelah sampai di rumah sakit hewan.
Mira:permisi.
Dokter:ya ada apa yah???.
Mira:ini bu kucing saya nggak mau makan dia juga kayaknya lemes banget gitu.
Dokter:sini saya periksa.
Dokter itupun memeriksa keadaan Mia, setelah selesai beliau bilang kalo kucing mira saat ini sedang demam, Mia pun di rawat inap untuk sementara.

Mira pun keluar dari klinik itu lalu membawa motornya pergi menuju sekolah, dia melewati sekolah SMP terlihat sepi karena SMP masih libur.

Setelah itu dia masuk kearea sekolah untung belum terlambat, mira memarkirkan motornya lalu berjalan menuju ruang kelas.

Rena:pagi.... Kenapa mir.
Mira:kucing gue sakit.
Aya:lah kok bisa.
Mira:nggak tahu mungkin ini nih tadi pagi gue ngerasain pasti akan terjadi sesuatu eh si Mia malah sakit.
Aya:wajahnya jangan masam gitu dong ke kantin yok.
Rena:yok lah, mira.
Mira:Oke lah.

... :bu guru datang.
Lah lah lah gagal jajan dong.

Mira:lah anjir.
Rena:tidaaaak.
Aya:yaudah duduk aja.

Y kita skip Oke, saat mereka di kantin untuk istirahat, dan saat ini mereka berkumpul di halaman sekolah di bawah pohon.

Rey:aaaah kenapa harus sekolah sih gue, oh ya bapak lo pada kemana???.
Mira:ada tugas mereka mau menyergap beberapa kelompok itu untuk mendapatkan lebih banyak informasi.
Toru:gue pengen ikutan anjir.
Kaizo:sekolah penting kita ini sebentar lagi lulus loh.
Rena:nah benar itu jangan bolos sekolah.

Mira:oh ya..... Rey.... Aku pengen nanya, mungkin lo agak tersinggung tapi aku butuh informasi ini.
Rey:tanya saja.
Mira:apa alasan saudara mu itu pergi.
Rey:oh itu ya............. Dua tahun lalu ketika ayahku masih hidup, entah kenapa ada suatu kejadian yang membuatnya tiada, dan di sama ada dia yang berdiri melihat ayahku, Orang-orang yang ada di daerah itu langsung menelpon polisi, terbukti bahwa itu kasus pembunuhan, dan semua bukti pelaku menuju dirinya, dia bilang bukan dia pelakunya tapi semua orang tidak percaya, akhirnya dia di penjara ini berusaha untuk mengeluarkan dia dari lapas remaja karena dia masih berumur 16 tahun, namun seminggu setelah kejadian itu dia kabur, entah di bawa siapa, tapi aku pernah melihatnya bersama orang yang bernama kisaki, namun aku terlalu takut untuk mendekati nya karena dari penampilan nya pun dia adalah orang yang sangat berbeda, tidak seperti dulu.

Mira:jadi begitu.... Bisa kau beri tahu namanya???.
Rey:roy.
Mira:kalo begitu Toru dan kai, kalian bersahabat kan???, bagaimana sifatnya???.
Kaizo:dia baik, dan selalu terlihat ceria.
Toru:namun dia cukup keras kepala.
Mira:Terima kasih informasi nya........ Dan Rey......... JANGAN MAKAN MIE KU ANJIR.
Rey:kelamaan mie nya jadi bengkak.

𝐃𝐞𝐚𝐫 𝐁𝐨𝐧𝐭𝐞𝐧(Tamat)Where stories live. Discover now