01.

7.1K 542 54
                                    

~👑~

MALAM ini hujan deras melanda setelah sekian lama tak berkunjung. Angin kencang sesekali menggoyang pohon-pohon besar serta lampu jalan hingga nyalanya putus-putus.

Sudah sejak sore hujan belum reda, menahan sosok omega yang memandang keluar jendela dengan wajah bosannya melihat rintik yang kian banyak berjatuhan. Helaan nafas berkali-kali lolos dari belah bibirnya, ia bosan, lelah, dan ingin pulang.

Matanya bergulir ke jam dipergelangan tangannya yang menunjukkan pukul sembilan malam. Harusnya sudah sejak jam tujuh dia sampai di apartemen kalau bukan karena terjebak hujan malam ini. Untungnya dia tidak sendirian di cafe, ada seorang teman beta yang juga terjebak disana bersamanya.

Omega itu menoleh saat mendengar langkah kaki mendekat kearahnya dan melihat segelas cokelat panas yang disodorkan padanya oleh sang beta yang kini duduk dihadapannya.

"Alphaku datang menjemputku sebentar lagi, kau ingin ikut bersama kami?" Tawarnya namun digelengi oleh sang omega. Ia sungkan harus menumpang bersama pasangan Alpha-Beta itu. Takut menganggu katanya.

"Tidak perlu, aku akan membereskan sisanya dan mengunci cafe." Ujarnya melirik sekitar. Tangannya meraih gelas berisi cokelat panas didepannya lalu menyesapnya sedikit guna menghangatkan tubuh.

Tak lama ada mobil berhenti didepan cafe mereka, seorang Alpha bertubuh tinggi keluar memakai payung dari mobil dan sedikit berlari masuk kedalam cafe.

"Junghwanie~" beta itu beranjak lalu menghambur memeluk Alphanya sambil mendusal manja. Beta itu terkikik saat wajahnya dibelai sayang oleh sang Alpha dan diciumi kening serta pipinya.

"Kau sudah lama menungguku?" Tanyanya yang lantas digelengi oleh mate-nya itu.

"Aku lelah dan kedinginan." Keluhnya sedikit merengek, lengannya melingkar erat ditubuh sang Alpha dan tentu dibalas dengan usapan sayang pada punggung serta kepala belakangnya.

Ah sepertinya mereka lupa kalau ada orang lain yang melihat adegan lovey dovey mereka barusan.

"Jeongwoo hyung belum pulang rupanya." Mereka berjalan ke meja omega tersebut lalu mendudukkan diri disana.

"Aku mau ganti pakaianku dulu." Junghwan mengangguk lalu beta tersebut beranjak kebelakang untuk mengganti seragam kerjanya denga pakaian miliknya.

Junghwan kembali menatap Jeongwoo yang terlihat menekuk wajahnya, entah karena lelah atau sesuatu yang lain. "Hyung belum bertemu dengan matemu?" Tanyanya lalu meraih gelas cokelat milik kekasihnya untuk diminum.

Jeongwoo mengalihkan wajahnya menatap keluar jendela, rintik air ditrotoar menjadi objek yang entah mengapa sangat menarik untuk diamati. "Kuharap aku tidak bertemu dengannya."

Junghwan mengernyit kaget mendengar penuturan Jeongwoo barusan. "Mana bisa seperti itu? Moon goddes telah menciptakan kita berpasang-pasangan, begitu juga dirimu. Hyung jangan pesimis begitu." Nasihatnya.

Junghwan tahu bahwa Jeongwoo sudah sejak lama mencari matenya dari pertama kali ia mendapat heatnya. Meski dengan mengkonsumsi supressant, tidak lantas menghilangkan rasa sakit heat sepenuhnya, mengkonsumsi secara terus menerus juga sangat berbahaya karena bahan kimia yang terkandung didalamnya terlalu kuat dan bisa menyebabkan masalah kesehatan hingga kematian.

KINGS《ABO》 | HAJEONGWOOحيث تعيش القصص. اكتشف الآن