¥20: Choice

836 95 0
                                    

Karina memijit pangkal hidungnya, semua menjadi lebih runyam dengan bergabungnya Chenle yang sekarang sudah duduk amat sangat santai di samping Karina, duduk dempetan di sofa single

"Tapi bukannya lo udah ada Jeno ya Rin?"tanyanya, Chenle memang belum tau kalau Karina dan Jeno sudah putus

Haechan menyenggol lengan Jaemin, lalu Jaemin balik menyenggol lengan Jeno

"Kenapa lo belum tau? Gue aja udah" kata Heesung, menatap Chenle tapi sesekali melirik Jeno yang masih diam saja

"Tau apa nih? Gue ketinggalan berita apaan anjir?" Chenle melihat Haechan dan Jaemin bergantian menuntut penjelasan

"Mereka udah putus" bisik Haechan yang sebenarnya tidak berguna karena toh mereka semua bisa mendengarnya dengan jelas

Chenle memiringkan kepalanya menatap Karina dengan menyelidik "Lo selingkuh?"

Karina memutar matanya jengah, memangnya yang siapa disini kakaknya? Kenapa jadi dia yang dituduh?

"Tapi yaaah itu udah rekor sih, ini bahkan lebih lama dari tebakan gue. Jadi, kalian balikan?" tunjuk Chenle pada Karina dan Heesung

"Nggak, udah ah gue masuk aja, males banget disini" kata Karina lalu berdiri dari tempat duduknya, memilih kembali ke kamarnya saja, bodo amat dengan mereka semua

"Nanti aku telfon ya Na" teriak Heesung yang diabaikan Karina

"Jadiiii, coba jelasin apa alasan lo dateng ke sini lagi setelah 2 tahun lo ngilang gitu aja?" raut wajah Chenle berubah, matanya menyorot Heesung dengan serius, Haechan dan Jaemin bahkan dibuat merinding dengan perubahan atmosfer mendadak itu

Tapi sepertinya itu tidak berlaku pada Heesung, laki-laki itu masih terkesan santai, senyum tipis nya bahkan tak juga hilang

"Lo tau secinta apa gue ke dia"

Chenle menaikkan sebelah alisnya "tapi lo ninggalin dia"

"Yah, itu salah gue, gue cowok pengecut yang takut Karina bosen kalau harus gue suruh nungguin gue yang nggak tau kapan bisa balik"

"Dan, alasan lo dateng lagi?"

"Minta maaf?"

Chenle tertawa kecil "menurut lo bakal dia maafin gitu aja?"

"Udah pasti nggak bakal, lo pikir gue kenal dia berapa lama? Tapi gue tau, hati Karina masih buat gue, jadi gue rasa masih ada kesempatan"

Chenle melirik Jeno "menurut lo gitu?" Tanyanya entah pada Heesung atau Jeno

"Gue lebih kenal kakak gue daripada lo, dan gue tau kalau hati dia bukan lagi buat lo"

Heesung menaikkan sebelah alisnya, mengikuti arah lirikan Chenle, dalam diam jantungnya mulai berdebar tak nyaman.

Sementara Jeno, raut wajahnya belum berubah, meski hatinya mengatakan kalau Chenle secara tidak langsung menuju padanya, tapi pikirannya lebih dominan membantah

"Tapi itu semua tergantung bagaimana usaha lo, tapi gue saranin mending lo jangan pernah mundur"

Haechan dan Jaemin yang seakan berada di dunia berbeda dengan ketiga orang ini mengerutkan kening, perkataan Chenle terlalu berputar-putar

"Jangan lupa, lo selalu keliru ngebaca isi hatinya, lo bahkan nggak tau kalau Karina lebih suka cokelat daripada Vanila, kenapa gue harus percaya lo tau apa yang ada dihatinya sekarang?" Tantang Heesung

Chenle menyenderkan punggungnya ke belakang "jangan lupa siapa yang ngasih tau ke lo kalau Karina naksir sama elo"

Dan kali ini, Heesung tak bisa membalas lagi.


NEVER ENDING✓Where stories live. Discover now