Chapter 136 : Perjamuan Malam Dimulai

315 52 2
                                    

Ketika Ning An Lian mendengar kalau Pangeran Yun mengundang Pangeran Hao datang ke kediamannya, ia mendadak bangkit berdiri. "Apa? Pangeran Yun akan menemani Pangeran Hao?"

Si pengawal rahasia pun mengangguk. "Benar, Putri Pertama."

"Kenapa ia menemani Pangeran Hao di saat begini? Apakah ia tidak tahu kalau tubuhnya yang masih pemulihan itu tidak bisa minum terlalu banyak anggur? Tidak bisakah ia lebih menghargai tubuhnya sendiri?"

Ekspresi Ning An Lian cemas selagi dengan cepat berjalan ke arah pintu depan. "Tidak, Putri ini akan pergi dan melihatnya sendiri. Aku tidak boleh membiarkan apa pun terjadi pada Pangeran Yun!"

Piao Xu yang memerhatikan di samping pun cepat-cepat pergi menghentikannya. "Putri Pertama, Anda tidak boleh melakukannya."

Ekspresi Ning An Lian jadi semakin buruk saat ia mendengar ini, menoleh ke arah Piao Xu, bertanya, "Kenapa Putri ini tidak boleh pergi dan melihatnya? Semua orang bilang kalau minum anggur buruk bagi tubuh. Ia sudah cedera dan denyut nadinya tidak stabil; belum lagi menyebutkan bahwa ia sudah minum banyak sekali anggur di perjamuan yang terakhir."

Saat ia memikirkan ini, Ning An Lian tidak bisa duduk diam lagi; ia ingin berada di sisi Yun Ruo Feng sesegera mungkin.

Piao Xu melambaikan tangannya ke satu sisi, memberikan sinyal pada si pengawal rahasia untuk mundur, dan dengan cepat menyusul, menarik tangan Ning An Lian. "Putri Pertama, takutnya ini bukanlah waktu yang tepat untuk ke sana sekarang."

Saat Ning An Lian mendengar ini, rasa tidak senang langsung tampak di raut wajahnya. "Apanya yang tidak pantas? Beritahu aku; apakah tidak pantas bagi Putri ini untuk pergi dan menemui Pangeran Yun?"

Aku hanya takut sesuatu terjadi pada Feng. Apakah salah jika aku berkunjung dan memperhatikannya? Bahkan kepala dayangku saja meyakinkanku hal sebaliknya!

Piao Xu familier dengan temperamen Putri Pertama Kekaisaran, dan tahu kalau ia sedang meminta sesuatu yang mustahil. Gagasan ini membuatnya gemetar ketakutan.

Namun, ia tak punya pilihan lain. Karena aku sudah memutuskan untuk mengikuti majikan ini, aku harus mengikuti mereka sampai akhir. Keberuntungan mereka akan jadi milikku.

Ia berujar pelan-pelan, "Putri Pertama, Anda baru saja mendengarnya dari pengawal rahasia, tamu yang diundang Pangeran Yun adalah Pangeran Hao. Dengan kedua Prince Regent dari dua kerajaan bertemu di satu perjamuan, mereka pastinya akan mendiskusikan perihal urusan kerajaan mereka dan urusan di mahkamah. Putri Pertama, Anda telah dilindungi oleh Pangeran Yun, sehingga tentu saja Anda tidak menyadari persaingan di antara kedua kerajaan. Apabila Anda bergegas menuju ke sana, akan menghasilkan rasa tersinggung bagi Pangeran Yun."

Kata-kata Piao Xu tulus, dan bukannya Ning An Lian tidak memahaminya. Namun, memahaminya, tidak sama dengan menerimanya.

"Tetapi Putri ini hanya ingin meminta agar Pangeran Yun menjaga tubuhnya dan minum sedikit anggur saja. Putri ini tidak akan menginterupsi percakapan diantara dirinya dan Pangeran Hao; kenapa aku tidak boleh pergi?"

Aku adalah wanita Yun Ruo Feng. Apakah salah bagiku ingin memerhatikannya? Meskipun aku mengganggu urusan di mahkamah, tidak ada dasar untuk menyalahkanku. Kami akan bersama di masa depan, dan menjadi orang-orang paling dihormati di Nan Zhao. Kemudian, kami akan berbagi tanggung jawab bersama-sama sebagai suami-istri.

Jadi, kenapa aku tidak boleh pergi sekarang?

"Tetapi ...." Piao Xu membuka mulutnya dan ingin mengutarakan sesuatu, tetapi diinterupsi oleh Ning An Lian. "Putri ini adalah orang yang paling disukai Pangeran Yun. Piao Xu, semestinya sebagai dayang pribadiku, kau mengetahui hal ini."

Consort of A Thousand Faces 1 [Terjemahan Indonesia]Where stories live. Discover now