𝑅𝐽𝐵

_37_

...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...

Kim Taehyung diseret oleh Jeon Jungkook di depan para tentara, dia tidak berani memprotes atau menarik tangannya dari tubuh Jeon Jungkook. Walaupun dia memiliki sepuluh nyawa, dia tidak akan berani melakukan itu.

Menemukan tempat yang sejuk jauh dari pelatihan tentara, Jeon Jungkook menariknya ke bangku kayu disebelah pohon ek tua. Dia menatap Kim Taehyung dengan cukup lama, melihat bahwa dia masih tidak berani menatapnya, dia menghela nafas dan meletakkan barang-barang di tangannya, menggunakan kedua tangannya untuk menutupi tangan kecil Kim Taehyung yang masih gemetar dan menggosoknya untuk sementara waktu.

" Sakit? " Melihat jari-jarinya yang sudah merah karena menggunakan terlalu banyak kekuatan, alis Jeon Jungkook tidak meregang, tetapi dia semakin mengerutkan kening.

Adapun Kim Taehyung yang berjalan, tidur atau mandi, dia juga takut dia akan jatuh atau terluka, kali ini Kim Taehyung bahkan berbaring telungkup dan menembak!!! Jika saja dia tidak melihat Kim Taehyung, dia  mungkin akan memarahi nya secara langsung.

Dari jauh, melihat Kim Taehyung berlatih, memperhatikannya serius melakukan gerakan menembak, dia merasa bahwa Taehyung benar-benar berusaha keras, sangat ulet, posisi Kapten ini benar-benar tidak hanya duduk diam. Namun, ketika Kim Taehyung mengenai sasaran dengan semua senjatanya, dia tidak menunjukkan kegembiraan apa pun, tetapi yang dia perhatikan adalah setiap jari cantik remaja itu bergetar, alisnya sedikit berkerut jika dia tidak menyadarinya, bahkan terlihat kesal.

Omega yang sedang hamil, berbaring tengkurap sangat tidak nyaman, belum lagi Kim Taehyung masih melakukan gerakan menembak.

Jeon Jungkook memperhatikan ekspresinya yang sedikit cemberut, jadi dia memilih untuk melanggar aturan dan menariknya pergi dari sirkuit.

Kim Taehyung selalu seperti itu, dia lebih baik mati di militer daripada peduli memiliki bayi. Jika Jeon Jungkook tidak datang ke sini, apakah Kim Taehyung akan selalu menyembunyikan ketidaknormalannya dari orang lain? Selalu mengingatkan orang lain untuk tidak terluka, tetapi orang terakhir yang terluka adalah dirinya sendiri.

Jeon Jungkook benar-benar ingin memarahinya karena bodoh dan ceroboh itu.

Setiap jari dipijat oleh Jeon Jungkook, Kim Taehyung menggelengkan kepalanya dan menatap matanya. Mata Jeon Jungkook yang menatapnya sama-sama marah tapi juga lembut, memilukan baginya, jantung di dadanya bergetar sesaat.

Sejauh ini, Kim Taehyung telah berubah menjadi Alpha pada usia 18 tahun, sejak itu dia selalu mengatakan pada dirinya sendiri bahwa dia harus kuat untuk dapat melindungi yang lemah, orang tua atau saudara lelakinya selalu mengatakan kepadanya bahwa, itulah sebabnya mengapa setiap kali dia di militer, ada adalah bahaya Kim Taehyung adalah orang pertama yang bergegas masuk, menderita luka serius atau ringan sendirian tanpa menunjukkan kelemahan di depan orang lain.