𝑅𝐽𝐵

_45_

...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...

Jungkook baru saja menggendong Kim Taehyung dan duduk di bak mandi besar yang dibuatkan air hangat oleh pelayan.

Kim Taehyung basah kuyup dan tidak percaya Jeon Jungkook bisa melakukan hal seperti itu. Dia berjuang untuk menjauh dari pria ini, tetapi dia meraih pinggangnya dan menariknya lebih dekat, Jeon Jungkook mendongak.

Menatap Kim Taehyung dengan lutut dikedua sisi pinggangnya, dia tersenyum menggoda dan berkata dengan suara rendah:"Ayo mandi bersama untuk menghemat waktu, bukankah kamu ingin semua orang menunggu kita berdua makan? dan kamu tidak bisa mandi begitu saja..."

Kim Taehyung tersipu dan mencoba untuk menghidupkan kembali kepanikannya. Sebelumnya, Jeon Jungkook selalu sangat baik padanya, juga sangat lembut, tetapi hari ini dia tiba-tiba mengungkapkan wajah aslinya, tidak hanya menyentuh pahanya, tetapi juga menawarkan untuk mandi bersamanya? Apa yang dia coba lakukan?

"Bagaimana? Apakah karena kita tidak bisa mandi sambil memakai baju, sayang? " Jeon Jungkook seperti nya baru ingat, dia setengah tersenyum menggoda.

T-shirt yang dipakai Kim Taehyung lumayan tipis, saat baju menyentuh air, menempel di kulit, memeluk tubuh cantik Kim Taehyung, pinggang tipis dengan dua bola kacang merah melayang ke atas, kena mata Jeon Jungkook.

Dia menekan Kim Taehyung untuk duduk dipangkuannya, kepalanya dimiringkan kedepan, mencari bibir Kim Taehyung untuk dicium.

Tiba-tiba dicium, Kim Taehyung menutup mulutnya, hanya memperlihatkan matanya yang berair yang terbuka lebar karena terkejut.

"Takut?" Jeon Jungkook berubah dari mayor jenderal yang dilarang seks, tiba-tiba berubah menjadi orang lain, dia membuat Kim Taehyung tidak bisa beradaptasi, jika dia mengatakan dia tidak takut, itu bohong.

Melihat dia masih tidak menanggapinya, Jeon Jungkook menariknya ke pangkuannya, mencium puncak kepalanya, dengan lembut berkata, "Selain saat-saat ketika saya adalah seorang mayor jenderal yang lembut, merawat Anda, saya juga seorang orang sepertimu. Saat ini, kadang-kadang aku akan marah sampai gila. Tentu saja kamu takut, tapi aku harap kamu tidak akan membenciku karena itu, aku tidak akan menyakitimu, apakah kamu percaya padaku? "

Dia mengakui bahwa dia bukan orang yang baik seperti yang terlihat di permukaan. Selain itu Kim Taehyung selalu terlihat, dia juga akan memiliki saat-saat marah yang membuat orang lain takut seperti dia pernah memperingatkan Bibi-nya...tapi dia yakin, dia tidak akan pernah membuat Kim Taehyung terluka, dia tidan akan membiarkan amarahnya keluar padanya.

Dia melakukan yang terbaik untuk jujur ​​​​dengan Kim Taehyung seperti itu, hanya berharap dia tidak akan terlalu takut sehingga dia ingin menjaga jarak.

Kim Taehyung masih memikirkan apa yang akan dilakukan Jeon Jungkook padanya selanjutnya, tapi dia tidak menyangka kalau Jeon Jungkook akan jujur ​​padanya. Dia tahu Jungkook adalah orang yang sangat baik, suami yang ideal dengan banyak Omega ingin menikah, tapi itu tidak termasuk mengatakan dia orang yang lembut, jika tidak, Jeon Jungkook tidak akan mendapatkan pangkat mayor jenderal.