POSESIF KIM •VK• (S1-S2 On Going)

♡06+07♡

"Kau darimana saja Kook? Aku mencarimu kemana-mana."

"Menaruh buku cetak di kantor, mau apa kau mencariku?"

"Pulang."

"Masih ada satu pelajaran lagi, aku tidak mau.. lagian kau itu kenapa sih? hari ini, kau Aneh sekali."

Memang Jungkook diperintah untuk menaruh buku di kantor. Karena beliau sudah tidak ada di kelas, Taehyung yang baru masuk kelas langsung menaruh fokus matanya ke arah tempat duduk yang biasa di tempati Jungkook. Dan Jungkook tidak ada disana jadi Taehyung langsung keluar lagi mencari keberadaan Jungkook.

Bodoh memang kenapa ia tidak menanyakan dulu kepada teman sekelasnya sih?

Mingyu menghampiri tempat duduk mereka berdua. "Hoy Taehyung idiot, kalau kau tidak mau ikut latihan lebih baik kau mengundurkan diri saja sana! lebih tepatnya kau keluar dari tim basket(?) Daripada kau hanya merugikan tim, Lebih baik kau keluar! paham idiot?"

"Apa masalah mu Kim mingyu!?" Tidak terima temannya dikatai idiot, Jungkook bangun dari tempat duduknya.

"Ssst Jungie.. kau tidak perlu ikut-ikutan oke? Ini hanya masalah ku dengan idiot ini!"

"Sialan masalahnya masalahku juga! Lagian dia juga sahabat ku. Kau ini bisa tidak sehari saja tidak usah menganggu kami hah?"

Mingyu memutar lidah di dalam mulutnya. "Dengar! Kami tim basket ingin mengikuti lomba! Dan tinggal beberapa hari lagi, tapi dia! Si idiot yang tak mau diuntung! Dia itu kapten bisa-bisanya absen terus. Kau tidak akan pernah mengerti Jungkook! Taehyung itu menyusahkan kami! Setiap kali latian dia selalu begini. Menolak ajakan! Pintar bukanlah alasan untuk menolak untuk latihan. Jadi kau mending menasehati sahabat sampah mu itu." Terang Mingyu dan pergi karena muak.

Sebenarnya Jungkook tidak terima jika ada yang mengatai teman dekatnya. Tapi sepertinya perkataan Mingyu benar adanya bukan hanya Mingyu, bahkan Woosik yang sahabat karib Taehyung saja ditolak mentah olehnya.

Melirik ke samping, "Apa..? kau mau menasehati ku Jeon? Tidak terimakasih."

"Ada apa denganmu Kim, bukannya basket itu kesukaan mu? Lalu kenapa kau malas latihan. Ingat tinggal beberapa hari lagi."

"Aku malas ikut. Lagian kau tidak akan melihat."

"Tck jadi itu yang kau khawatirkan? Aku kan selalu melihat pertandingan mu.. ya walau itu sangat membosankan. Tenang saja aku akan datang bersama Hyera."

"Mustahil sekali kau datang Jung, kau saja tidak pernah membolos."

"Aku janji."

"Baiklah.. lalu kau pulang bersama siapa?"

"Tak kau antar juga aku tau jalan pulang.. tak usah kau pedulikan aku, ah kau peduli terhadap adik ku ya? Kau tak usah khawatir Hyera pulang bersama ku. Nanti akan ku jemput naik taksi."

Taehyung mengangguk menanggapi, dan pergi dari kelas.

...

"Sunbae!"

"Oh hyunjin.. ada apa?"

"Mau pulang bersama?"

Jungkook berfikir sejenak, apa terima saja ya? toh itung-itung irit ongkos untuk naik taksi.

"Tapi aku mau menjemput adik ku."

"Tak apa saya antar."

"Baiklah.. oy hyunjin, jangan berbicara formal begitu. Rasanya seperti aku sudah sangat tua saja."

"Ahaha mianhe.."

Hyunjin membukakan pintu mobilnya.

"Tak perlu biar aku buka sendiri. Lagipula aku ini bukan tuan putri, aku laki-laki asal kau tau."