POSESIF KIM •VK• (S1-S2 On Going)

00-01

Aku Jeon Jungkook, akan menceritakan sedikit kehidupan yang ku jalani saat ini.
Ironis memang ... kala itu aku hanya bisa menangis frustasi akan semua fakta yang orang itu jelaskan, dimana ia memberitahuku jika Hyera berbuat yang tidak-tidak terhadapnya. Awalnya aku tidak percaya dengan semua perkataannya, tapi ku lihat telisik tidak ada ke bohongan di kedua sorot matanya.

Wow Kim Taehyung! Kau sungguh tidak terduga! Kenapa bisa kau menyukai pria seperti ku? Dan lingkup hidup macam apa ini? Aku bahkan sampai saat ini tidak tau dimana keberadaan kedua orangtuaku. Apa mereka masih hidup atau sudah tenang di alam sana?

Jungkook kau payah!

Benar aku kakak yang payah untuk Hyera tidak pantas sekali bukan? Adik ku mencintai saudara angkatnya, sedang saudara angkatnya mencintaiku?

Tidak aku tidak bangga sama sekali bisa dicintainya! Bahkan aku tidak pernah mengharapkan dia mencintaiku.

Ayolah aku hanya ingin hidup bahagia seperti cerita dongeng yang kerap kali eomma Park bacakan. Dimana di akhir cerita sang pangeran menemukan putri untuk dipinangnya dan mereka hidup berbahagia. Klasik memang, tapi aku menginginkan kehidupan yang seperti itu..

Ah iya? aku jadi Rindu dengan eomma Park bagaimana, ya kondisinya? Apa sudah sehat?

Aku ... merindukan masa kecilku dulu, walau ingatan ku terlihat samar. Tapi sepertinya keluargaku adalah keluarga yang baik-baik, dan Eomma kandungku adalah orang yang sangat cantik dan baik hati. Sedang Appa kandungku ia adalah Pria yang bijaksana yang aku kenal. Aku hanya bisa menduga, sebab hanya sedikit yang aku ingat.

Kenapa ingatan itu terasa samar?

Apa dulu aku pernah terbentur sesuatu?

Ah lupakan! Semakin diingat semakin membuatku pusing.

Ku lihat dari kejauhan Pria itu sedang bercanda seperti biasa dengan teman-temannya. Sepertinya perkataan di rofftop kala itu adalah angin lalu, yang tak perlu ditanggapi. Tidak! Ia merasa Frustasi kala itu, mana mungkin ungkapan itu adalah angin lalu?

Pikiran ku sedikit merasa tidak tenang. Seperti bukan dia sekali, aku mengkhawatirkan sesuatu..

Aku takut ...

Takut sekali!

Ia ...

Kim Taehyung ...

Pria yang sikapnya tidak mudah ditebak dengan segala pola pikir diluar dugaanku.

Sepertinya ini kesalahan fatal yang pernah aku buat. Dimana aku menolak ungkapan perasaannya ... dan secara terang-terangan aku membenci kalangan kaum pelangi. Aku takut Ia akan melakukan sesuatu.

Ayolah! Kalian mengerti bagaimana posisi ku saat itu?/

Jika memang karena alasan itu, Taehyung menjadi berubah. Aku akan menjadi orang yang sangat bersalah dan paling menyesal. Harusnya aku tidak berkata begitu, harusnya aku ... tidak berkata se-kasar itu.

Taehyung maafkan aku ...

~~~ Start Season II ~~~~

"Ku lihat-lihat kau semakin jauh, ya? Dengan Taehyung ada apa Jungkook? Ku pikir kalian tidak pernah bertengkar. Ya, melihat Taehyung se bucin itu." ujar Bambam memelan di akhir kalimat.

"Maksudmu? Bucin bagaimana?" Salahkan rungu Jungkook yang terlalu normal, walau sangat pelan tapi tetap saja dengar.

"Ah tidak! Tidak! Aku salah bicara
hehe ~ Ah iya ... mau lihat di mading? Aku ingin melihat hasil nilai ujianku omong-omong.''