PART 33 (Kebahagiaan Sementara)

83 39 3
                                    

"Dunia memang terkadang tidak adil, ada seseorang yang harus menanggung suatu kesalahan orang lain padahal bukan dia yang melakukan kesalahan tersebut, ada juga orang yang seenaknya melemparkan kesalahannya kepada orang lain"

"Aqiila Arza Mahendra"
_________________
*****

Hanya cerita fiksi dan tidak nyata :v

Setelah membaca jangan lupa vote dan komen karna komen dan vote kalian sangat berarti❤📝

Selamat membaca 📖📖📖

_000_

Perlahan mata cantik itu terbuka, kepalanya masih terasa berat dan pening, apalagi badannya sakit semua, namun sedetik kemudian pikirannya tertuju pada Sekar.

"Gue harus cari mamah! " Batinnya

Ia mencoba bangkit, ia harus bisa menahan rasa sakitnya, baru saja ingin keluar dari ruangan UKS namun langkah kakinya terhenti, karena mendengar suara Aqeela yang sudah terbangun dari tidurnya.

"Sampai kapan elo terus seperti ini? Sampai kapan elo terus membenci gue? Sampai kapan elo membenci bunda karin? " tanya Aqeela yang kini menangis

"Sampai kapan Aqiila tidak mau menerima kenyataan? Sampai kapan Aqiila tidak mau menerima bunda karin sebagai mamah Aqiila? "

Semua ucapan sekar terus berputar dalam otak Aqiila, tanpa ia izinkan tiba tiba air matanya berhasil lolos dari pelupuk matanya.

"Betul kata mamah, gue gak boleh seperti ini! gue harus jujur sama Aqeela! gue juga gak mau terus terusan dibenci sama orang orang, gue harus jujur! Apapun kedepannya dan apapun resiko yang akan gue hadapi gue harus bisa lindungi adik gue sendiri! " Batinnya

"Kalo gue jujur apakah elo akan percaya? " balik tanya Aqiila

"Kenapa gue gak percaya? Bukannya kita pernah berjanji untuk jujur satu sama lain? " tanya Aqeela

Cukup! Aqiila tidak bisa terus menutupi ini semua dari Aqeela, ia berlari dan memeluk Aqeela erat, ia menangis.

"Maaf" hanya satu kata yang terucap dari mulut Aqiila

"Ada apa? Cerita sama gue? " tanya Aqeela

"Gue gak bunuh tante Adel! Gue gak celakain om Raksa! Dan bukan gue yang rusak hubungan elo sama Rasya! Gue dituduh, gue di ancam sama dia, dan kalo gue gak mau elo kenapa kenapa, gue harus turuti semua kemauan dia! Gue terpaksa buat mengakui kesalahan yang bukan gue lakuin! Gue gak mau elo kenapa kenapa! Gue gak mau tante Adel kenapa kenapa! Tapi ternyata dia ingkar janji, dia bohong! " Adu Aqiila yang kini menangis

"Siapa yang udah paksa elo? Siapa? " tanya Aqeela

Aqiila menggeleng, "gue gak mau elo berantem sama dia! Gue gak mau dia berbuat lebih nekat! " ucap Aqiila

"Gue janji, gue gak akan berantem sama orang itu, tapi kasih tau sama gue siapa orangnya? " tanya Aqeela

"Aulia, Aulia yang nyuru gue! Tapi gue mohon jangan berantem sama Aulia,tolong jaga Rahasia ini, jangan biarin orang orang tau" ucap Aqiila

"Tapi-"

"Gue mohon qela,pliss gue gak mau elo yang jadi sasaran Aulia berikutnya! Gue mohon! " mohon Aqiila

CINTA DALAM KELABU Where stories live. Discover now