End of drerantara.

5 3 0
                                    


kini azni tengah berada didalam mobil bersama tira,ayu mereka bertiga memang sering bersama.

"Jadi gimana lan setelah melahirkan apa yang lu rasain?" tanya tira.

"Hmm gimana ya, rasanya bahagia banget sampe lu mau ke bulan" ucap azni.

"Gue kerumah lu juga kebulan" ucap ayu dari belakang.

"Lah iyaya, astagfirullah kayaknya lu kurang tidur lan" ucap tira.

"Bisa jadi" ucap azni dan ketiganya terkekeh.

setelah berbincang-bincang, menggosip dll,akhirnya sisi datang.

"maap guys gue telat" ucap sisi.

"Kemana aja lu?" tanya tira pada sisi yang sedang meminum minuman ayu.

"heh minuman gue!!" ujat ayu dan sisi hanya tersenyum.

"Biasa minta ijin sama kun jadinya lama" ucap sisi.

"Begini nih ketika buaya bertemu pawangnya,pasti manja banget" ucap azni dan diangguki ketiganya.

"mau belanja?" tanya tira tiba-tiba.

"GAS" jawab ketiganya sangat semangat.

mereka bertiga pun berkeliling mencari barang yang ingin mereka beli.

sementara para perempuan sedang berbelanja,kini beralih ke pada sang pasangan nya.

Dirumah dree..
Kun,andra, niko sedang membersihkan rumah dree.

sementara tuan rumahnya sedang menggendong dan memberikan leon susu.

"Cape dree.." ucap kun mengeluh.

"ngeluh mulu hidup lu" ucap andra melihat kun setelah itu ia menoleh kearah dree.

"Dree udahan ya?laper gue hehehe" ucap andra sembari cengengesan.

"Sama aja lo berdua" ucap dree dan mereka hanya cengengesan.

"Kak kamar udah bersih" ucap niko dan diangguki dree.

"Yauda pesen makan,gue yang bayar" ucap dree yang membuat ketiganya bahagia.

Setelah makanan mereka datang,mereka pun langsung memakan hingga selesai.

//skipp//

Para manusia tadi sekarang sudah berada ditempat masing-masing untuk mempersiapkan acara kun melamar sisi.

Ya kun meminta bantuan dree dan kawan-kawan untuk menyiapkan ini di cafe dree.

"Gue tunggu atas,leon gabisa denger berisik" ucap dree dan diangguki ketiganya.

ketiganya pun bersiap-siap dan mematikan lampu cafe supaya menjadi lebih menyenangkan.

Tadi sebelum datang,azni sudah dihubungi oleh dree supaya ikut dalam rencana kali ini.

******

Kini mereka sudah berada didepan cafe yang tampak mengerikan karena lampu mati.

"Azni...lu yakin kak dree sama leon ada disini?" tanya tira.

"Iyaa tadi mas yeon bilang ada disini" ucap azni meyakinkan mereka.

"Si?kenapa?" tanya ayu yang melihat sisi tampak ketakutan.

"Eng-enggak papa,gue baik-baik aja" jawab sisi menghilangkan rasa takutnya.

perlahan-lahan mereka berjalan membuka pintu cafe.

KLIK!

lampu seketika menyala,azni dan 3 sekawan nya itu melihat kun dengan jas memunggungi mereka.

"ayang.." panggil sisi dan kun langsung menoleh.

kun berjalan dan mulai berjongkok "Will you marry me?" tanya kun.

sontak membuat sisi menutup mulutnya kaget.

"yank...seriusan?" tanya sisi masih tak percaya.

"yes or no?" tanya kun sembari menatap dengan penuh yakin.

"Yes" ucap sisi sembari mengangguk.

"Selamat!" ucap mereka semua sembari keluar dari persembunyian mereka.

"Kalian semua..." ucap sisi terkejut melihat semuanya ada dicafe tersebut.

"Ini rencana kun,semuanya dateng termasuk gue,gisel dan atheya" ucap tama sembari menggendong theya.

"Akhirnya buaya taubat ya ges ya" ucap andra dan diangguki niko.

"Tinggal kalian berdua yang belum memiliki keseriusan" ucap dree turun sembari menggendong leon.

"Heheheh masih mau kerja dree" ucap andra.

"Kalo niko siap kapan aja heheh" ucap niko cengengesan.

"emang maunya kamu mah" ucap tira sembari menjewer niko.

"Lepasin tir,sama calon suami sendiri begini" ucap niko membuat tira tersenyum malu.

Mereka pun akhirnya berpesta dicafe tersebut.

**********

2Tahun kemudian...

"leon buka mulutnya aaaaa" ucap azni sembari menyuapi leon dengan penuh lembut.

"pinter anak buna" ucap azni tersenyum membersihkan noda makanan di bibir leon.

"assalamualaikum" ucap dree yang baru saja pulang dari kantornya.

"Waalaikumsalam" jawab azni tersenyum hangat.

"Neng...mas mau yang anget-anget" ucap dree sembari membuka kemeja nya.

"Cape banget ya suamiku" ucap azni pada dree sembari membantu membuka kemejanya

"Iyaa banyak banget kerjaan tadi dikantor" ucap dree sembari menghela nafasnya.

Azni memeriksa dahi dree menggunakan telapak tangannya "KAN MAS SAKIT!" teriaknya.

"Yaallah neng...jangan nangis oke" ucap dree yang melihat azni sudah berkaca-kaca.

"Mas ga sakit kok,cuma cape sedikit ya...jangan nangis istrii mass" ucap dree berkata lembut.

Azni langsung terdiam mendengar kata-kata lembut dree lalu tersenyum.

"neng ga malu diliatin leon?" tanya dree.

azni segera melepaskan pelukannya "aku lupa kalo ada leon" ucapnya sembari menepuk keningnya.

akhirnya dree pun duduk dibalkon bersama leon.

Tak lama azni datang menghampiri keduanya sembari membawa teh hangat.

"makasi ya" ucap dree pada azni.

"Makasi untuk apa mas?" tanya azni.

"makasih sudah menjadi pasangan hidup mas" jawab dree.

"makasih kembali mas" ucap azni sembari menyadarkan kepalanya dibahu dree.

"Buna,aya" ucap leon dan diakhiri senyuman oleh keduanya.

TAMAT.


CERITA INI HANYA FIKSI BELAKA,JIKA ADA SALAH KATA MOHON DIMAAFKAN.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH.

Drerantara Bulan (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang