Pagi ini berbeda dengan pagi biasanya. Yang biasanya di selimuti ketenangan di setiap aktivitas Haechan, kali ini tidak.
Suara langkah kaki berlarian di sekitar kamarnya. Kesana kemari tanpa berhenti.
Jam sudah menunjukkan pukul 08.15 Rupanya Haechan kesiangan hari ini.
Langkahnya yang cepat itu menggema ke seluruh ruangan berukuran 5x5 meter itu.
Memasuki kamar mandi, dan di situ suara langkahnya menghilang. Di gantikan oleh percikan air yang deras.
***
Di depan gerbang, berdirilah Haechan di jarak yang kurang lebih 3 meter. Ia memandangi gerbang yang tertutup itu.
Tak lama, seorang satpam menghampiri, "kamu terlambat?" Tanyanya.
Haechan mengangguk, "iya pak. Saya terlambat."
"Mau masuk?" Haechan mengangguk lagi, "tapi kamu harus menemui Miss Sunny di ruang BK ya?" Lagi lagi Haechan mengangguk.
Sang satpam pun percaya, karena ia tahu Haechan itu siswa yang bagaimana, ia pun terkejut tatkala mengetahui yang terlambat adalah Haechan. Setelah membuka pagar, satpam yang bernama Changmin itu membiarkan Haechan masuk.
Tak seperti siswa bandel lainnya yang jika terlambat akan di kawal, maka Haechan tidak.
Ia berjalan sendiri menuju ruang BK yang ada di seberang ruang guru.
Sampai di sana, untungnya Mrs. Sunny ada di ruangan, tidak sedang patroli. Jadi dirinya tidak perlu sulit mencari.
Biasanya Mrs. Sunny itu sibuk sekali berpatroli, mencari siswa yang bolos dan lain sebagainya.
Bisa ditafsirkan, hari ini adalah hari sialnya karena terlambat, juga hari keberuntungan nya karena tidak perlu susah untuk mencari Mrs. Sunny. Beliau sudah stay di ruangannya.
Haechan mengetuk pintu ruang BK, Mrs. Sunny yang mendengar menoleh pada Haechan dan mengisyaratkan padanya untuk masuk.
Menurut, Haechan membuka pintu dan melangkahkan kakinya di ruangan itu.
"Kamu terlambat?" Tanya Mrs. Sunny to the point.
"Iya Miss, saya terlambat." Jawab Haechan tegas.
"Jarang sekali ada yang terlambat, tapi mengaku seperti kamu, Haechan." Ucap Mrs. Sunny. Ya benar, selama ini jika ada yang terlambat, setelah di buka kan gerbang akan langsung lari ke kelas, takut dengan hukuman Mrs. Sunny.
Maka dari itu, satpam kadang mengawal hingga benar benar bertemu dengan Mrs. Sunny di ruang BK.
"Jadi, alasan kamu terlambat..?"
"Maaf Miss, saya bangun terlalu siang hari ini." Jawabnya jujur.
"Hhh, ya sudah. Karena ini pertama kalinya kamu terlambat, jadi hanya saya beri peringatan dan pengurangan point sebanyak 5. Sekarang kamu boleh masuk ke kelas." Jelas Mrs. Sunny.
Haechan lalu berpamitan kepada Mrs. Sunny menuju kelasnya.
***
Jam istirahat sudah di mulai. Tentunya Haechan dan ketiga temannya sedang di kantin saat ini.
YOU ARE READING
Our Sun || Haechan
Fanfictiondianggap pembawa sial, tak berguna, bodoh dan yang lebih parah nya anak pungut? bagaimana jika kalian berada di posisi nya? marah? sedih? atau akan tetap bertahan? dia, Lee Haechan menanggung semua rasa itu, rasa sakit, sedih, marah, tapi tak bisa m...
