☬ MLW|BAB 17 ☬

396 68 100
                                    

JANGAN LUPA VOTE
------------------------------

Pagi ini di perlihatkan indahnya Kota Singapura dengan Langit yang cerah dan cukup sejuk.

Bebby sudah bangun dari jam empat subuh. Sedangkan Chandra belum bangun sampai sekarang, entahlah... Mungkin dia sedang lelah.

Bebby keluar dari kamar dan berniat untuk memasak sarapan untuk dirinya dan Chandra, atau mungkin dengan Valent juga?

Ngomong-ngomong tentang Valent, Bebby jadi ingat artikel yang pernah ia baca bertuliskan seperti ini
'Ada yang tidak bisa di tepis oleh waktu, kenangan salah satunya. Meski kamu berusaha untuk melupakan, namun jika hati tak berkehendak sama. Maka kenangan akan selalu mendatangkan rindu, juga segala kisah indah yang belum usai.'

Meskipun Bebby dan Valent belum memiliki banyak kenangan tentang hubungan mereka, Bebby seperti memiliki firasat kalau suatu saat nanti ada yang memisahkan antara mereka berdua.

Entahlah... Itu semua masih direncanakan oleh Tuhan, termasuk Mimin sih 😌🙏

Bebby mulai memasak sarapan mereka, hanya ada nasi dan juga telur di dapur. "Masak nasi goreng aja biar lebih simpel"

Saat Bebby memasak, ada yang memencet bel pintu hotel nya, mau tak mau dia harus membuka pintu itu karna Chandra juga masih tidur di kamar

Awalnya Bebby melihat dari lobang kecil yang bisa melihat ada apa di luar, tapi ia hanya melihat pria berjas hitam.

"Ayah? Tapi gak mungkin" pikir Bebby

Bebby membuka pintu hotel, ada pria yang berdiri di depan pintu tapi pria itu menghadap ke belakang.

"Halo" sapa Bebby, pria itu berbalik menghadap nya.

"Hai"

"Hah?"

"Ini gelang kamu ketinggalan di meja ruang tamu saya"

"Kak Valent? Ngapain pake Pakaian rapi? Emang mau kemana masih pagi gini"

"Saya ada sedikit keperluan di perusahaan papa. Apa kamu mau menemani saya untuk pergi ke kantor?"

"Mau, tapi kita sarapan dulu, Bebby mau lanjut masak di dapur, ayo masuk kak"

◖⚆ᴥ⚆◗ ◖⚆ᴥ⚆◗ ◖⚆ᴥ⚆◗ ◖⚆ᴥ⚆◗

Setelah sarapan tadi, Bebby bergegas untuk berganti pakaian karna sebelum sholat subuh Bebby sudah mandi.

Merekapun sudah berada di depan perusahaan milik keluarga Valent. Dari luar saja sudah terlihat sangat mewah, apalagi jika masuk kedalam.

Valent merangkul pinggang Bebby, cukup banyak karyawan yang melihat mereka.

Saat Valent lewat, semua karyawan menunduk hormat, bagaimana pun dia anak dari Bos besar mereka.

Kini mereka sudah sampai di dalam ruangan khusus, biasanya Dirgantara sendiri yang akan mengecek keadaan Disini, tapi karna juga ada Valent ya sekalian saja.

Didalam ruangan Valent, sudah ada seorang pria yang juga memakai Jas kantor, Rupanya dia adalah sekertaris Bos.

Bebby bernafas lega karna sekertaris Valent bukan seorang wanita, cukup mengurangi resiko seperti kejadian Ayah nya dulu.

"Welcome Mr. Valentino Dirgantara, my name is Mr. keyr, I will be your assistant for some time." Mr. Keyr menunduk hormat pada Valent.
T: Selamat datang Pak Valentino Dirgantara, nama saya Pak keyr, saya akan menjadi asisten Anda untuk beberapa waktu

"Hello Mr Keyr, I also want to introduce my future wife"
T: Halo Pak Keyr, saya juga ingin memperkenalkan calon istri saya

"Perkenalkan dirimu sayang" bisik Valent pada Bebby.

MY LITTLE WIFE |On Going|Where stories live. Discover now