Part 51

198 12 1
                                    

Aku up cepat mumpung lagi mood hehe..
Jangan lupa vote nya😉
Selamat membaca..




Sebulan sudah Uni resmi bertunangan dengan Ares. Sejauh ini hubungan mereka semakin lengket, Ares yang selalu menempel pada Uni bahkan berangkat dan pulang kantor pun Ares selalu mengantar jemput Uni. Tidak mau ber lama-lama pacaran Ares sudah memutuskan akan menikahi Uni bulan depan. Semua keluarga sangat setuju.

Hari ini Ares akan mengajak Uni bolos kerja, Ares sudah meminta kepada Deris supaya jadwal hari ini dikosongkan karena akan mengajak Uni jalan-jalan seharian. Ares membelokan mobilnya, Uni merasa heran karena ini bukan jalan ke arah kantor.

"Mas kita mau kemana?" Tanya Uni.

"Jalan-jalan." Balas Ares sambil menyetir.

"Tapi kan kita harus kerja loh."

"Sekali-kali bolos lagian kan saya bos nya."

Uni memutar bola matanya malas mulai deh sombongnya.

Pertama Ares mengajak Uni ke kebun teh. Hamparan teh yang hijau dan sejuk membuat Uni merefresh otaknya. Tak lupa mereka berfoto, Uni mengunggahnya ke media sosial dengan caption "healing with calon suami❤" Setelah dirasa puas Ares mengajak Uni ke mall untuk menonton bioskop.

"Mau nonton apa?" Tanya Ares.

"Gimana kalo film horor mas?" Usul Uni.

"Boleh siapa takut." Tantang Ares.

Saat pemutaran film hingga selesai Ares ketakutan malah menyumput dibahu Uni sambil menutupi matanya menggunakan tangan.

"Katanya berani." Ejek Uni.

"Itu hantu nya terlalu serem." Elak Ares.

Setelah menonton Ares mengajak Uni ke restoran yang masih berada dalam mall tersebut untuk mengisi perut mereka.

Jam menunjukkan pukul 9 malam. Ares mengantar Uni pulang dalam perjalanan Uni tertidur mungkin saking lelahnya setelah seharian jalan-jalan.

"Hoam." Uni menguap.

"Maaf aku ketiduran." Kata Uni sambil mengucek matanya.

"Gpp sayang mau kamu ketiduran berapa lama pun saya siap menunggunya." Ucap Ares mengusap kepala Uni.

"Yaudah kalo gitu mas hati-hati ya pulangnya, makasih juga buat hari ini." Ucap Uni.

Ares mengulurkan tangannya mengkode supaya salim dulu. Uni pun menyalami tangan Ares.

*Di lain tempat

Deris dan Zevanya tengah berada di apartemen Deris. Sesudah pulang kerja Deris mengajak Zevanya untuk makan malam ke restoran tetapi Zevanya ingin memasak langsung untuk Deris. Dengan cekatan Zevanya memasak berbagai masakan ada ayam mentega, sup bakso, perkedel, tempe krispi tak lupa sambal. Zevanya memang pintar memasak, karena rumahnya yang berada di kota Malang dan berasal dari keluarga sederhana. Ia harus merantau demi memenuhi kebutuhannya dan keluarganya yang merupakan petani. Beruntunya Zevanya diterima di perusahaan Madhyapada.

"Gimana enak ngga masakan ku?" Tanya Zevanya.

"Enak banget belum pernah aku makan masakan se enak ini." Deris memakannya dengan lahap.

Selesai mencuci piring Deris dan Zevanya berada di balkon apartemen ngopi sambil mengobrol.

"Kamu ngga kesepian tinggal di apartemen besar ini sendiri?" Tanya Zevanya.

"Jujur saja aku memang kesepian tapi sekarang tidak lagi karena ada kamu yang selalu menemaniku." Ucap Deris.

"Mami papi aku di luar negeri sejak dulu aku memang tinggal sendiri." Lanjut Deris.

Gadisku UniQue (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang