CH¹⁷

4.3K 312 21
                                    

Jangan lupa tekan ⭐ ya!

.
.
.

Jungkook sedang duduk di halaman belakang rumah Taehyung dengan mendengarkan lantunan musik klasik di telinganya. Dia sedang bosan sekali karena di rumah sendirian, sudah satu minggu sudah liburan kenaikan kelas.

Tidak terasa waktu berjalan dengan cepat, Jungkook sudah lulus dari SHS dan sekarang Taehyung juga keluar dari pekerjaan sebagai guru. Tentu saja karena Jungkook sudah tidak ada di sana, jadi untuk apa dia tetap di sana?!

Pada awalnya ia menjadi guru mungkin tujuan nya hanya mengajar karena ia bosan dengan pekerjaan sebagai pemimpin banyak perusahaan besar. Namun tidak diguga, dia bertemu dengan calon pendamping hidupnya di hari pertama ia mengajar.

Bertemu dengan bocah yang terlihat mengenaskan sekaligus menakutkan karena wajahnya penuh luka. Dan bocah itu yang membuatnya terjerumus dalam masalah keluarga mereka.

Hingga akhirnya ia bisa memiliki Jungkook seutuhnya, hanya untuknya. Semua tidaklah mudah untuk mendapatkan Jungkook, butuh beribu kali dia meyakinkan Jungkook. Seperti yang kalian tahu, Jeon Jungkook bocah angkuh dan keras kepala akhirnya bisa luluh terhadap Kim Taehyung.

Tubuh Jungkook menegang kala ada lengan kekar melingkari bahunya. Seketika merilekskan tubuhnya kembali karena itu adalah sang pria.

"Sedang memikirkan apa hm?" Taehyung mengusakkan wajahnya manja di ceruk leher Jungkook.

Jungkook mengelus rambut Taehyung pelan, sedikit menengadahkan kepalanya untuk memberi akses sang dominan menciumi lehernya.

"Hanya mengingat ketika Jeon Jungkook bertemu dengan Kim Taehyung." jawab Jungkook.

"Kenapa mengingat nya?" Taehyung menciumi leher Jungkook dengan lembut.

Bulu kuduk Jungkook dibuat merinding, menjauhkan kepalanya saat Taehyung hendak menghisap lehernya.

"Berhenti membuat tanda di sana Hyung." picing Jungkook.

Taehyung berdecak tidak suka, dia pun membalik tubuh Jungkook agar menghadapnya. Hendak menggapai bibir si manis namin segera dihindari oleh sang empu

"Memang nya kenapa? Kau milikku." ujar Taehyung dengan sedikit kesal.

"Kalau Kookie milik Hyungie.. bukankah seharusnya kita sudah bercinta?" Jungkook mengelus dada bidang Taehyung sensual.

Taehyung menggenggam tangan Jungkook di dadanya dengan erat. Menatap tajam sang submisiv agar tidak melanjutkan kelakuan nya yang mencoba menggoda Taehyung.

"Iya iya! Kookie berhenti menggoda!" kesal Jungkook sembari menarik tangan nya dengan kasar.

Berjalan menghentak memasuki rumah, meninggalkan Taehyung yang menghela napas lelah.

"Selalu mengatakan Kookie miliknya tapi selalu menolak Kookie! Menyebalkan!" gerutu Jungkook dengan menggebu.

Dia menaiki tangga dengan kasar sembari bibir berkomat-kamit. Dia geram sekali dengan Taehyung, sudah 6 bulan lebih mereka bersama dan Taehyung selalu menolak ketika ia mengajak bercinta.

Dia tahu alasan Taehyung menolaknya, bukan karena Taehyung tidak cinta dengan dirinya. Namun karena Taehyung ingin menjaganya, ingin melakukan hal itu ketika sudah ada ikatan suci di antara mereka.

Jungkook juga tahu jika Taehyung menolaknya juga karena prianya itu takut jika dirinya teringat akan apa yang dilakukan sang daddy dulu.

Tapi Jungkook benar-benar sudah baik-baik saja. Berkat Taehyung tentu saja, namun nampaknya Taehyung belum percaya.

BAD (Taekook/Vkook) END By : FujoHere8Where stories live. Discover now