Bab 44

1.3K 248 23
                                    

Suara gemericik air terdengar di kamar mandi saat ini, hangat nya air mengenai kulit dan dengan perlahan turun dari sana.

Jika kucing dan anjing termasuk hewan yang dapat membersihkan diri nya sendiri maka Kelinci juga begitu, hanya saja penanganan nya sedikit berbeda.

Kelinci itu mudah stress dan terserang sebuah penyakit, jadi hewan kecil berbulu itu harus di perlakuan secara khusus agar dia tak stress dan juga jatuh sakit.

Dan kelinci juga sangat mudah merasa tertekan dengan keberadaan hewan buas di sekitarnya, Hal itu bisa membuat kelinci ketakutan dan stress.

Kelinci adalah hewan yang cenderung diam, karena tidak bersuara. Sebagai hewan yang diburu, sudah menjadi insting alami untuk selalu diam, tidak menampakkan diri. Meskipun kelinci tidak bisa mengeong seperti kucing, namun mereka memiliki cara tersendiri untuk mengekspresikan dirinya.

Seperti hal nya sekarang... Sang kelinci kecil tengah gemetar ketakutan karena di perhatikan oleh sang Serigala hitam.

[Kelinci kecil yang malang]

[tak bisa bergerak]

[karena]

[terjebak di jerat oleh sang serigala]

[Air membasahi bulu nya yang putih]

[Membiarkan sang serigala melihat nya dengan leluasa]

[Sang serigala sudah mulai merasa kelaparan sekarang]

[Hingga]

[Ingin sekali memangsa Sang kelinci kecil di saat ini juga]

[Oh kelinci kecil]

[Jangan tumpahkan air mata]

[Jangan tumpahkan air mata]

[Karena sang seriga sudah mulai bersikap memangsa sang kelinci kecil yang malang]

[Oh kelinci kecil yang malang]

[Sebentar lagi akan kehilangan induk nya]

[Induk nya]

[Induk yang telah membesarkan nya hingga ke tangan sang serigala]

[Jangan menangis kelinci kecil]

[Karena sang serigala akan melumat nya hingga habis tak bersisa]

[Tulang demi tulang akan di simpan]

[Oh kelinci kecil yang Malang]

[Betapa sedih nya nasip mu sekarang]

[Menjadi makanan sang serigala yang mulai kelaparan]

[Tangan serigala itu ingin sekali] menyentuh,menekannya dan mencabik cabik tubuh mu yang tak bersalah itu]

[tak terpikirkan oleh nya konsekuensi apa yg akan dia dapat kan,tapi mata nya tak pernah bohong dalam menatapmu]

[bukan menatap mu tapi menatap tubuh mu,dia akan melenyapkan tubuh mu sampai urat urat nadi mu pun tak lepas dari apa yg dia inginkan]

[jangan menangis,mata serigala itu tak mau melihat mu menangis]

[atau tepat nya dia ingin mata itu meneteskan air mata saat dia mulai memakanmu hidup hidup]

Tubuh m/n bergetar hebat saat tangan besar Jinho mengusap punggung nya dengan air.... Mata hitam legam milik m/n tak berani menatap Jinho karena sudah saking takut nya ia pada sosok ini sekarang. Bersuara pun ia takut, apa lagi menatap orang yang tengah memandikan nya ini.

Terlebih lagi suara Jinho yang bergema di balik dinding kamar mandi, menjadi momok menakutkan untuk m/n terlebih lagi mental nya.

Lalu Jinho mematikan air dan membalut tubuh m/n dengan handuk lalu menggendong nya membawa tubuh m/n yang setengah basah itu ke atas kasur.

Jinho senyum sambil ngusap air mata m/n yang keluar, pria ini benar benar seperti merawat Hewan kesayangan nya dengan sangat terawat dan rapi.

Jinho masangin baju dia ke m/n yang jelas kebesaran untuk pemuda itu, lalu ia dengan perlahan meletakkan Kepala nya ke bahu m/n sambil berbisik pelan....

"Kelinci kecil yang mengeluarkan suaranya, akan kehilangan segalanya dalam sekejap"

Jika kelinci berontak dalam gendongan mu, kemungkinan besar ia merasa tidak nyaman atau ketakutan.

Bagaimana m/n tidak memberontak jika Jinho lagi lagi mengigit nya, kali ini sasaran orang itu adalah telinganya.

"Sudah ku katakan tahan suara mu, kau mau ku makan malam ini?hem?"

Jinho melanjutkan apa yang sedang ia perbuat saat ini, tidak memperdulikan m/n yang akan mengeluarkan air mata nya.

Kali ini ia tidak akan menahan diri nya lagi. lagi pula kejadian itu sudah berlalu sekitar satu minggu yang lalu.

"Hyung... Hiks... Ku mohon... Hiks... Biarkan aku bicara pada ibu ku... Hanya pada ibu ku.. Hyung... Hiks... Ku mohon..." Jinho seketika berhenti dan kini wajah nya mundur hingga menatap kelinci kecil nya itu dengan seksama.

"Tidak, belum boleh.... Aku tak mau kau pergi.... Jika kau mau pergi, ku pastikan induk mu akan mengikuti orang yang kau cintai itu.... Baek seungjoon kan?" M/n terkejut tentu saja tapi sementara Jinho malah tersenyum manis ke arah m/n yang terkejut.

"Bukan kah itu ide bagus? Ha? Kelinci kecil?"

M/n menggelengkan kepala nya kuat.... Kepalanya semakin menunduk karena tak kuasa menahan tangisnya lagi...

"Aku... Aku tidak akan pergi... Aku tidak akan pergi.... Aku janji... Tolong hanya untuk kali ini.... Hanya kali ini hiks.." Jinho kini berdiri dan menatap m/n yang duduk di atas kasur sambil menangis.

"wah wah seekor kelinci putih yang ku kenal tangguh kini menangis didepan ku? walaupun sudah berkali kali menagis didepan ku... Tapi ini unik, kau menangis dengan tulus..." Jinho diam untuk sesaat lalu dia mengangkat dengan kuat rambut depan m/n, dan membuat kepala m/n yang tadinya menunduk kini berhadapan lagi dengan nya.

Ia mendekat kan wajahnya ke wajah m/n

"tak ada seekor pun hewan di dunia ini yang akan membantumu... tak ada, karena hanya aku, aku akan melenyapkan mu.... tidak ada yang akan menghentikan aku, aku tak suka mangsa ku minta tolong maupun menyukai orang lain selain diriku... Kau membuat ku muak saja tapi tenang, aku akan melenyapkan mu dan memakan mu, ouh dan jangan lupa aku akan menyimpan mu dan kembali lagi tidak ada satupun hewan itu yang akan menyelamatkan mu, baik Yoo Hobin ataupun sung Taehoon tidak ada m/n....."Jinho pun melempar Kepala m/n begitu saja, dengan tatapan nya yang kurang mengenakan dilihat.

Tapi kemudian ia menyamakan tinggi nya dengan m/n yang sama sekali tidak berkutik lagi.

Manis nya.....benar benar seperti Seekor kelinci yang sedang ketakutan dengan predator nya sekarang.

Tangan dingin Jinho mengusap pipi kanan m/n dan tak lupa jari jari nya juga menghapus jejak air mata yang ada di sana.

"Jangan menangis kelinci kecil, tidak ada gunanya menangis karena pada akhirnya kau tidak akan pernah bisa lari dari serigala hitam sekarang"

M/n benar benar ketakutan sekarang

Ketakutan atas kehilangan teman teman nya

Ketakutan atas kehilangan ibu nya

Dan

Ketakutan atas kehilangan diri nya sendiri

Lee jinho adalah sosok yang paling m/n takuti melebihi apapun sekarang, siapapun tolong keluarkan dia dari penyiksaan ini.

TBC

How to fight x m. reader [HIATUS]Where stories live. Discover now