Jalapeno

27

Rumah yang seharusnya menjadi tempat dimana untuk berkumpul kembali bersama keluarga dan mengisi energi sebelum memulai hari esok rasanya tidak dirasakan oleh Sunoo saat ini, rumah keluarganya penuh dengan kebohongan dan tipu muslihat oleh orang yang mengaku sebagai orang tuanya selama hidupnya.

Gaeul sang Kakak merasa dirinya tidak pernah dikecewakan sebesar ini, bahkan yang membuatnya kecewa saat ini adalah orang tua kandungnya sendiri, Ia tidak tau ingin marah atau menangis kali ini yang Ia inginkan hanyalah satu tidak pernah kembali ke rumah ini lagi.

Orang tua yang disebut sebagai orang tua angkat Sunoo kini mungkin tidak tega melakukan hal ini pada 2 anak yang ada di depan mereka tetapi mereka tidak peduli, mereka hanya peduli dengan uang yang mereka miliki saat ini. Mereka sudah bebas dari belenggu hutang yang pernah menjerat mereka, hinaan dari orang-orang yang terdekat mereka. Meskipun begitu kita tidak tau apa yang akan terjadi pada mereka kedepannya.

"Kalau kalian tidak ada perlu lagi di rumah ini, kalian bisa pergi." –Papa Sunoo

"Sebenarnya bukan kita yang pergi tapi Kalian." –Gaeul

Semua orang terkejut dengan perkataan Gaeul. Mereka tidak menyangka Gaeul akan berkata demikian. Sunoo takut jika kakaknya akan dilukai oleh orang tuanya, sedangkan Orang Tua mereka tersenyum indah seperti menemukan mangsa baru.

"Oooo begitu ya Gaeul." –Papa Sunoo

"Iya, rumah ini bukanlah hak kalian tapi hak Sunoo." –Gaeul

"Ma ambilkan barang di kamar." –Papa Sunoo

Mama Sunoo langsung pergi kamar untuk mengambil barang. Gaeul dan Sunoo tidak mengerti barang apa yang akan dibawa dari kamar oleh Mama mereka.

"Sini kalian berdua." –Mama Sunoo

Mama Sunoo sudah bersiap membawa cambuk untuk menyiksa mereka. Sunoo sudah cukup ketakutan sehingga Ia bersembunyi dibalik punggung Kakaknya sambil menangis, sedangkan Gaeul berusaha kuat Ia tidak mau adiknya disiksa lagi oleh 2 manusia kejam yang ada didepannya ini.

"Sini kamu Gaeul." –Papa Sunoo

Gaeul berdiri menuju Papanya yang kini tengah membawa cambuk yang dibawa oleh Mamanya. Tiba-tiba pintu rumah Sunoo dibuka paksa oleh beberapa polisi. Orang tua Sunoo sangatlah terkejut dengan kedatangan polisi, Papa Sunoo langsung menjatuhkan cambuknya ke lantai karena takut.

"Selamat Siang untuk Tuan Kim dan Nyonya Kim, Saya disini bertugas untuk menangkap anda berdua atas kasus pembunuhan dan percobaaan pembunuhan, penggelapan dana perusahaan serta penyiksaan pada anak." –POLISI

"Saya tidak bersalah." –Papa Sunoo

"Yang ada dibawah anda itu apa? Lalu kenapa 2 anak ini menangis? Sudah tidak perlu penjelasan lagi bukti sudah jelas silahkan ditangkap." –Polisi

Orang tua Sunoo sedikit memberontak ketika ditangkap bahkan butuh 5 orang untuk membawa mereka kedalam mobil Polisi.

Ketika mereka akan dimasukkan kedalam mobil polisi terdapat Sunghoon, Yujin berserta dengan Suaminya. Ketika Mama Sunoo melihat Yujin Ia langsung menuding-nuding Yujin sambil mengatakan bahwa Yujin adalah penjahat kelas kakap yang tidak akan dimaafkan. Ketika mobil polisi telah membawa pergi orang tua Sunoo, mereka bertiga masuk kedalam rumah untuk bertemu dengan Sunoo dan Gaeul.

"Sunoo, Kak Gaeul." –Sunghoon

Sunoo langsung berlari dan memeluk Sunghoon sambil menangis, begitu pula dengan Gaeul. Kini Sunghoon merasa bahwa sekarang Ia sedang mengurus 2 bayi.

"Makasih ya Kak." –Sunoo

"Iya sama-sama." –Sunghoon

"Makasih ya Hoon bantuannya, kalau ga ada kamu mungkin ini ga akan cepet kelar. Oh ya ini siapa?" –Gaeul

"Saya Yujin dan ini suami saya, Saya ingin meminta maaf karena telah membantu Nyonya Kim untuk membunuh dek Sunoo." –Yujin

Gaeul kembali terkejut dengan pengakuan Yujin, tetapi Ia tidak terlalu memperdulikannya karena kejadianya telah berlalu.

"Sudah tidak apa-apa yang penting sekarang Sunoo masih hidup." –Gaeul

Hai Guys ini JUJU <3

Sebenernya aku gamau nulis apapun hari ini, tapi karena aku lolos SBMPTN dan Ddeonu tersayang Ulang Tahun jadi aku lanjut nulis.

By The Way makasih ya sudah mau baca cerita ini, maaf kalau masih ada kurangnya. Bentar lagi book ini bakalan selesai karena Konfliknya udah selesai.

Jangan lupa buat vote sama komen ya.

Love JUJU <3