XI

7.1K 943 182
                                    

▪︎▪︎▪︎

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

▪︎▪︎▪︎

Minhyung dengan wajah datar dan dinginnya memasuki ruang tahta sesaat setelah joshua mengatakan bahwa sang raja dirinya untuk menghadapnya.

Kedua netra tajam minhyung melirik ke arah sang ratu astrea yang tengah menatap lembut dirinya.

Kemudian teralihkan pada sang pangeran kedua yang menatap tajam dirinya. Sebuah tatapan yang dipenuhi kebencian.

Membuat minhyung mendengus dan menampakan senyum miringnya. Sangat hangat bukan keluarga kecil astrea ini?

Hingga beberapa saat, pintu besar ruang tahta kembali terbuka. Menampakan sang raja astrea dengan pakaian kerajaannya.

Namun kali ini sang raja tidak berdiri sendirian. Terdapat seorang pemuda tan yang berdiri tepat di belakang sang raja.

Membuat minhyung menajamkan netranya. Menatap sang pemuda dengan sangat dingin dan menusuk.

Sedangkan donghyuck yang merasakan atmosfer menyesakkan dan meneganggkan dihadapannya pun meneguk kasar ludahnya.

"Tidak perlu tegang seperti itu, rileks kan tubuhmu." Lembut jaehyun pada donghyuck.

Membuat donghyuck mendengus tidak suka. Sepertinya sosok di hadapannya ini benar-benar tidak punya perasaan.

Bagaimana bisa ia tersenyum sesantai itu saat banyak mata yang tengah memandang ke arah mereka dengan tatapan bermacam-macam.

▪︎
▪︎
▪︎

Donghyuck hanya dapat membungkam mulutnya saat ia kini sudah berdiri di atas tahta bersama dengan sang raja astrea.

"Seperti yang kalian ketahui, selama ini kita mengira bahwa pangeran ketiga telah tiada." Ujar jaehyun dengan wajah datarnya.

"Namun, kemarin malam aku mendapati fakta bahwa ternyata putraku yang selama ini aku anggap telah tiada, ternyata masih hidup dan tumbuh dengan sehat." Jaehyun kembali melanjutkan ucapannya.

"Dan pagi ini, aku mendapatkan semua kebenarannya. Dan juga...mendapatkan putraku kembali. Lee donghyuck." Ujar jaehyun sembari melirik ke arah donghyuck yang berdiri di kanannya.

Namun donghyuck seketika menahan nafasnya saat sebuah pedang sudah berada di depan wajahnya.

Yang seketika membuat ruangan tersebut menjadi tegang. Doyoung menutup mulutnya sedangkan jeno hanya mendengus.

Enthroned : King & The Crown ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang