twelve

5.1K 505 13
                                    


"Om"

"Hm"Jake nguyah rotinya sambil natapin heesung yang lagi nyetir.

"Ga jadi deng"heesung gelengin kepalanya, memperlambat laju mobilnya kemudian menoleh ke Jake.

"Kenapa hm?"kurang peka apa coba dia

Jake ketawa kecil, romantis banget sih ni om om

"Om tau gak?"heesung kembali memfokuskan pandangannya ke depan.

"Tau apa"

"Awalnya Jake tuh pengen jadiin om papa gula Jake"heesung menaikkan alisnya.

"Beneran?"

"Iya"Jake mengangguk semangat

"Penasaran doang sih sama gimana rasanya punya papa gula,tapi setelah dipikir-pikir gak jadi deng"

"Kenapa?"Jake membereskan kotak makanannya sebelum kemudian mendekatkan wajahnya ke telinga heesung.

"Sakit"

Heesung membuka mulutnya saat tak terlalu mendengar ucapan Jake,dan begitu dirinya mengerti sontak saja tawanya menggelegar.

Jake memanyunkan bibirnya melihat heesung yang tertawa keras di sampingnya.

Puk

Pukulan kecil Jake berikan di lengan heesung.

"Aduh,Iya maaf-maaf"heesung berucap sambil berusaha menghentikan tawanya

"Nyampe deng"

Mobil mereka berhenti di depan gerbang kampus Jake kuliah.

"Gih turun,lain kali om janji pelan mainnya"heesung tersenyum jahil

Plak

"Aduh"heesung mengelus lengannya, lumayan lebih keras dari yang tadi pukulannya.sedangkan Jake kini telah keluar dari mobil tanpa mengatakan apapun.

"Hati-hati sayang!"heesung berteriak dan tertawa saat Jake memberikannya jari tengah.

Sorry ya Jake lagi sensitif soalnya boolnya sakit.
Hahay









"JAKE!"Jake yang baru saja masuk kelas meringis mendengar teriakkan yang memekakkan telinga itu.bisa di tebakkan itu siapa

"Udah sembuh lo?"

"Hah?"Jake menatap Jay bingung,iya Jay siapa lagi temen dia kalo bukan Jay.

"Lo sakit kok gak bilang-bilang sih!?gue ke apartemen lo,lu nya gak ada hp lo juga,gak bisa dihubungin"Jake semakin bingung mendengar penuturan Jay

"Bentar-bentar,gue sakit?"Jay mengangguk

"Iya,lu gak masuk karena sakit kan?"Jay kok jadi ikutan bingung gini

"Maksudnya?"Jake menggaruk kepalanya

"Surat sakit"

"Hah?"

"Lo ngirim surat sakit kan"

Surat sakit?

Jake yang masih bingung itu,menoleh saat mendengar langkah kaki mahasiswa lainnya yang masuk ke dalam kelas sambil mengatakan ada dosen.jake melangkah menuju bangkunya,di samping Jay.

"Jake"Jay menatap Jake yang sedang mengeluarkan alat tulisnya dalam diam itu,masih dengan dahi yang mengkerut dan bibir yang dimajukan.kebiasaannya saat berpikir

"Hm"

"Bukan lo yang ngirim ya?"

"Bukan"Jay menganggukkan kepalanya,pantesan Jake keliatan bingung dari tadi.

Jay menatap Jake yang sedang memperhatikan dosen itu.

"Jake"

"Hm"

"Lo udah dibobol ya"

"Berisik"

Jay tertawa pelan, pasalnya dirinya tak sengaja mendapati tanda kemerahan di leher Jake.

Sugar Daddy [HeeJake]Where stories live. Discover now