" Cukup. Udah malem juga mending pada pulang gih. Nanti ortu lo nyariin"
" Iya ya. Yuk pulang" ajak Junkyu yang dibalas anggukan mereka.
" Lix, anterin hyunjin pulang" Perintah Jeno
" Kok gak lo aja sih. Biasanya juga lo yang nganterin"
" Eh ... Gak papa kok. Gue bisa pulang sendiri"
" Mau naek apa lo. Halte jauh, bus juga udah berhenti beroperasi kalik" Haechan
Hyunjin melihat jam yang melingkar di tanggannya. Pukul 9.30 malam.
" Bisa pesen taksi kok"
" Udah lah. Biarin kalo mau naik taksi"
'Kok sikap Jeno berubah sih. Apa gue ada salah sama dia?" Batin hyunjin
Merekapun keluar dari rumah mewah Jeno. Hyunjin pun berjalan ke luar untuk menunggu taksi pesanannya. Hari ini hyunjin merasakan hal aneh dalam tubuhnya, kini tubuhnya mulai lemas, dengan nafas yang sedikit berat. Hyunjin lupa kalo dia punya Asma. Sudah lama sekali asma itu tidak kambuh, terakhir kali waktu ia berada di Taman kanak kanak.
Tubuhnya ia bawa menyender di dinding pagar Rumah jeno. Mencoba mengatur nafas dan juga menghilangkan kepanikan.... Tak berselang lama taksi itu pun datang. Hyunjin segera menaikinya berharap cepat sampai dirumahnya.
Tbc
Idenya semakin ngawurrrr
Eitssss .... Ada yang baruuuuuuu
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.