62. Zio siapa?

1.9K 155 6
                                    


Yuhuu back again together💓

Makasih buat yang terus nunggu cerita ini lop u💋

Jangan lupa like, komen and share

Happy reading💕

"Hallo adek ganteng gue. Sorry untuk kehancuran hubungan lo."

"Bangsat! Apa yang lo ucapin sama dia?"

Brayen tertawa. "Pembunuhan 5 tahun silam."

"Dia nggakan aman sampe kapanpun selama masih ada gue."

"Oke, gue akan turutin misi lo. Dengan satu syarat, lo harus jawab pertanyaan gue."

"Katakan."

"Lo ninggalin adik Grabel demi perempuan bernama Khansa anak kedua Hadma?"

"Gue akan bunuh Gwen secepatnya. Dan lo gaakan bisa bantu dia..." Brayen menghentikan sejenak ucapannya, "Look on your right!"

Tutt...

"Shit!" Mex mengumpat saat melihat kearah kanan.

Brayen menyeringai di dalam mobil hitam menatap lekat kearah mobil Mex yang sedang terhenti disebuah jalan. Mesin mobil menyala, Brayen sudah siap untuk menginjak pedal gas.

"Semoga beruntung adik kecil."

Duarrrr!

Sesuai keinginan Brayen berhasil membuat mobil itu hancur. Akhirnya dia bisa bebas untuk melakukan apapun kepada Gwen. "Semuanya akan selesai dan gue gaakan lagi sembunyi karna tersangka." Ujarnya tersenyum senang.

"Thanks lo datang tepat waktu."

"Your welcome, ini yang gue tunggu-tunggu."

+++++

Dua hari sudah ia lewatkan. Sekolah seperti layakna seorang siswi fokus belajar tanpa memikirkan percintaan. Dan selama dua hari itu pula Gwen tidak bertemu Mex disekolah. Entah Mex yang menghindar karena merasa bersalah atau Gwen yang memilih untuk tidak keluar kelas disaat istirahat maupun jam kosong.

Hari ini tepat dimana perlombaan antar sekolah dimulai. Riuh suara siswa siswi dari sekolahnya maupun sekolah lain saling bersorak. Kurang lebih ada delapan sekolah yang masuk list acara perlombaan tahun ini.

8 sekolah diantaranya adalah:

1. SMAN PAHLAWAN 02

2. SMAN PAHLAWAN 03

3. SMAN PERTIWI 01

4. SMAN PERTIWI 06

5. SMAN PERTIWI 22

6. SMA DEVATIONAL HIGH SCOOL

7. SMAN DERLANGA 11

8. SMAN DERMAGA 23

Bisa dilihat di dalam list hanya satu SMA swasta yaitu SMA DEVATIONAL HIGHT SCOOL tidak usah dijelaskan panjang lebar karna sudah dipastikan sekolah yang sekarang dipilih menjadi tuan rumah itu sangat berpengaruh dan mewakili SMA swasta lain.

"Kok gue ngak liat Gibran ya."

"Mana gue tau gue bukan emaknya." Jawab Celine.

"Hey kak Gwen!" Teriak Farra bersama satu temannya menyapa Gwen.

"Beby! yeay ketemu lagi kita." Antusias Stefiibina memeluk erat teman Farra yang bernama Beby.

"Yaelah ngga usah bingung gitu kali ngeliatnya. Dia itu Beby adiknya Gibran." Ujar Stefiibina memberi tau.

MEXSKAYDonde viven las historias. Descúbrelo ahora