Extra Part 3 - Tidak Berubah

1K 170 106
                                    

Warning Typo !

Waktu mereka hanya seminggu.

Persiapan untuk mengalahkan Jabberwock memang tidak lama, tetapi dengan bakat dan kemampuan mereka, di waktu yang sesingkat itu bukanlah suatu hal yang perlu di khawatirkan.

Mereka berlatih dengan giat.

Bagi Hyuga, Takao, dan Wakamatsu yang baru kali ini bermain dengan full anggota Kisedai merasa takjub dengan kemampuan mereka.

Tidak hanya mereka bertiga, Kagami pun juga belajar banyak dari bermain mereka.

Namun sayang sekali Nijimura dan Haizaki tidak dapat bergabung dengan tim mereka.

'Lebih cepat menyelesaikannya di luar lapangan.' -Haizaki.

'Terima kasih atas tawarannya tetapi aku menolak. Sekarang bukan tempatku lagi untuk ikut bertanding.' -Nijimura.

Haizaki sebenarnya sudah diajak sebelum kembali di blacklist oleh Kagetora. Pria itu khawatir Haizaki tidak dapat menjaga emosi nya mengingat Jabberwock suka memancing amarah lawan mereka.

Dia tidak suka berbasa basi ataupun membalas 'mata dengan mata'. Kalau bisa pemuda itu langsung mengincar jantung tak peduli apakah akan adil atau tidak.

Dan untuk Nijimura...

Entah apa yang dipikirkannya sehingga ia merasa insecure dengan kemampuannya yang seperti itu. Kagetora dan yang lain pun tidak bisa memaksa Nijimura untuk bergabung.

Setelah berdiskusi, mereka memberikan nama tim gabungan mereka tim 'Vorpal Sword'.

Nama yang awalnya agak di ragukan oleh yang lain karena terdengar 'tidak biasa'.

'Loh bukannya monster Jabberwock di film alice in wonderland di kalahkan oleh pedang 'vorpal' ? Atau kalian mau nama tim nya jadi tim 'Alice' ? Aku suka itu !'

Dan semua pun akhirnya setuju dengan nama tim mereka menjadi 'vorpal sword' dari pada menjadi tim 'Alice' atas segala pertimbangan yang mereka pikirkan.

Dengan harapan seperti di dalam dongeng, Jabberwock dapat di kalahkan oleh Vorpal Sword.

Semoga.

"Yosh, sudah cukup ! Kalian istirahat untuk pertandingan besok !" Ucap Kagetora dan sesi latihan pun akhirnya selesai.

Riko menghampiri Hyuga seraya memberikannya sebuah handuk "Kerja bagus, Hyuga-kun."

"Iya." Hyuga menerima handuk pemberian Riko.

"Jadi bagaimana dengan tim ?" Tanya gadis itu.

Hyuga menatap teman-teman timnya dengan wajah puas "Seperti yang kau lihat, mereka tim yang luar biasa !"

"Aku mau keluar sebentar." Kagetora menyampirkan jas nya di sisi kiri bahunya.

Riko menoleh menatap Ayahnya "Mau kemana ?"

"Roppongi. Sepertinya Jabberwock sedang membuat masalah."

"Roppongi ? Jabberwock ?"

Diam-diam Kuroko mendengarkan pembicaraan Riko dengan Ayahnya.

"Tapi kenapa kau yang pergi kesana, Kagetora-san ?" Tanya Hyuga bingung. Kalau Jabberwock memang membuat keributan, mengapa Ayahnya Riko harus ikut turun tangan ?

Kagetora menggengam ganggang pintu "Mereka tinggal satu minggu lebih lama, makanya setiap malam mereka minum-minum dan berjudi. Meski dengan uangku sendiri..." Aura negative mengelilingi tubuhnya.

Karena dialah yang meminta pertandingan ulang sekaligus sebagai orang yang mengundang Jabberwock, Kagetora harus menjadi penanggung jawab selama Jabberwock tinggal di Jepang.

After Story [Kuroko no Basket]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang