1

1.8K 96 5
                                    

"Arah timur, Jungwoo memakai kemeja warna biru"ucap Jeno pada earphone yang tersambung pada para bodyguard Lucas Wong yang berada di luar mobil.

"Fokuslah"

Kedua mata Jeno memicing kala menatap Jungwoo yang tengah bergelayut manja di lengan kekasihnya Qian Kun.

"Tertawa lah sepuasmu sekarang, Jungwoo" kekeh Jeno menyeringai.

"Honey, masuklah ke dalam mobil duluan. Hp ku tertinggal di dalam ruanganku, aku lupa membawanya"ucap Kun mengecup singkat pipi Jungwoo kemudian kembali masuk ke dalam gedung.

Jungwoo menghentakkan kakinya kesal. Melangkah menuju mobil Kun yang tidak jauh dari tempatnya berdiri.

"Lakukan sekarang!!"

Kedua bodyguard Lucas menghampiri Jungwoo dan membekap mulut Jungwoo hingga tak bisa berontak kerana tubuhnya dihimpit kedua bodyguard Lucas yang berbadan besar di setiap sampingnya.

Jungwoo dimasukkan ke dalam mobil dimana Jeno berada.

"Hey, dude. Jangan mengasarinya. Jika ada calar sebesar kuman sedikit pun, kita akan menjadi santapan Aslan" ucap Jeno pada kedua bodyguard yang mendorong Jungwoo dengan kasar.

"Bajingan!! Kalian siapa!?!!" teriak Jungwoo.

Jeno menahan tangan Jungwoo saat Jungwoo berusaha membuka pintu mobil.Jeno menyuruh sopir menjalankan mobilnya.

"Lepaskan aku!!!" sentak Jungwoo.

"Jika kau ingin selamat, maka diamlah!" ancam Jeno.

"Yak!! Kalian mau membawa ku kemana?!!"

"KUN!! KUN!!" teriak Jungwoo mendobrak kaca mobil belakang saat melihat Kun keluar dari gedung menuju mobil.

"Kim Jungwoo, diam!!!" sentak Jeno.

Jungwoo menghempas kan tangan Jeno dengan kasar.

"Sialan!! Kalian mau membawa ku kemana?!!!" teriak Jungwoo memukul tubuh Jeno.

Jeno mencengkam tangan Jungwoo dengan kasar membuatnya meringis.

"Akh!!"

"Sorry Wong,baby boy mu terus memberontak" gumam Jeno pelan.

"Kembalikan aku!!! Kembalikan!!! Dasar bajingan!!!"

"Diam atau aku suntik obat bius!!" ancam Jeno.

Seketika Jungwoo terdiam. Ia melemaskan tangannya hingga Jeno melepaskan nya.

"Hiks..."

Jeno menoleh, Jungwoo menangis menangkup wajahnya menggunakan kedua tangannya.

"Sebenarnya apa mau kalian? Apakah kalian orang suruhan orang yang ingin menjatuhkan agensi Kun?? Jika benar, kalian salah target. Aku memang artis terkenal dari agensi Kun. Tapi ada satu orang lagi yang selalu menjadi berlian agensi QR. Jadi, kalian percuma saja menculik ku, hiks... "

Jeno memutar kedua bola matanya malas.

" Drama Queen"lirih Jeno.

Jungwoo menangis sesengukkan. Aktingnya lumayan bagus sih. Tapi sayang, Jeno tidak mudah tertipu dengan akting Jungwoo. Yah, Jungwoo memang jago akting, namanya juga actor terkenal.

"Turun" ucap Jeno.

Jungwoo mendongak. Kedua matanya mengerjap takjub pada bangunan mewah di depannya.

"K-kalian mau membawa ku ke mana?" tanya Jungwoo ketakutan.

Jeno menghela nafasnya.

"Turun sendiri, atau aku akan mengangkat mu seperti karung beras" ucap Jeno berusaha menahan sabar.

Queen Wongoubles 200 Days🔞Where stories live. Discover now