12

471 37 8
                                    

Jungwoo segera di tangani oleh beberapa para medis terbaik di rumah sakit ternama di Seoul setelah selamat tiba di Korea. Johnny dan Ten membuka pintu ruangan yang menempatkan Jungwoo dan melihat Jungwoo yang baru saja selesai di periksa.

"Bagaimana kondisinya?" soal Ten.

"Keadaannya sudah stabil"

Ten menghela nafasnya.

"Terima kasih. Kalian boleh pergi. Pastikan tidak ada pengunjung yang datang ke ruangan ini selain kami"ucap Johnny.

"Baik tuan"

"John, kabari Lucas"ucap Ten.

Johnny menangguk lalu mengeluarkan ponselnya dari saku celana.

Semua perawat yang ada di situ berhenti melangkah saat mendengar lengkuhan Jungwoo. Mereka kembali memeriksa keadaan Jungwoo.

"Jungwoo"panggil Ten menunduk menatap Jungwoo.

Kedua bola mata indah Jungwoo terbuka. Memandang setiap detail ruangan dan orang di sekitarnya.

"Ten hyung"

Ten menangguk. Dia mengelus perlahan punggung tangan Jungwoo.

"Hyung, aku dimana?"soal Jungwoo.

"Kita berada di Korea sekarang"ucap Ten tersenyum hambar.

Kepala Jungwoo terasa berat. Keningnya berkerut. Korea? Kenapa dirinya sudah ada di Korea?

"Lucas?"

Ten mengalihkan pandangannya ke arah Johnny yang berada di sebelahnya.

"Kalian sudah selesai? Jika ada sesuatu kita bicarakan di ruangan lain nanti. Kalian bisa pergi sekarang" ucap Johnny pada perawat perawat yang ada situ.

"Baik tuan"

"Dimana Lucas? Kenapa aku bisa berada Korea?" soal Jungwoo.

Beberapa detik setelahnya Jungwoo tersadar. Kedua tangannya berada di atas perutnya yang rata.

"Perut ku. Terakhir kali aku mengalami sakit perut yang benar benar sakit" ucap Jungwoo.

"Woo, dalam perut mu ada bayimu"ucap Ten pelan.

"Apa?! Kau bercanda kan??" soal Jungwoo panik.

Ten menggeleng.

"Ten tidak bercanda Jungwoo. Kau hamil 2 minggu"ucap Johnny.

Jungwoo menangis semahu mahunya sambil memukul perutnya. Ten segera membawa tubuh Jungwoo ke dalam pelukannya guna menahannya.

"Jungwoo hentikan!"

"Hiks hiks... Sialan... Dia menculik ku lalu membuat aku kehilangan kekasih, ayah, abang dan ibuku dalam masa yang singkat. Dan sekarang dia membuat ku hamil anaknya dan membuang ku. Hiks, aku sudah seperti jalang"ucap Jungwoo.

"Hei hei.. Tenang, woo. Lucas tidak membuang mu"ucap Ten menenangkan Jungwoo yang masih meronta minta dilepaskan.

"Di drama atau buku cinta digambarkan dengan indah. Tapi, ternyata tidak. Aku tidak akan mencintai siapapun! Mana bisa berkhianat seperti ini!"

"Jungwoo, ada alasan Lucas melakukan ini. Percayalah. Dia tidak seburuk itu"

"Apa alasannya?! Bahkan binatang pun tidak layak diperlakukan seperti ini!"

"Lucas tidak akan memutuskan hubungan kalian. Dia mencintai mu"ucap Johnny.

"Kata siapa hubungan tidak bisa putus?! Dia memutuskannya begitu saja! Dia membuang aku! Dia pergi meninggalkan aku tanpa ragu! Mengatakan cinta tidak akan merubah apa apa jika dia terus memperlakukan ku seperti ini!"

Queen Wongoubles 200 Days🔞Where stories live. Discover now