Queen Wongoubles 200 Days🔞

7🔞🔞🔞

🔞‼️

Lucas dan Jeno terus menuju ke mansion Nakamoto setelah sampai di bandara Jepang.

Setibanya di mansion, Lucas terus menuju ke arah anak buahnya yang lain berkumpul di ruang tengah.

"Bagaimana Jungwoo bisa hilang?!!" bentak Lucas.

"M-maaf. Dia berjalan jalan di halaman belakang mansion ini bersama abu mamanya dan hilang setelah itu. Mungkin dia melarikan diri" sahut Ten.

"Apa maksud mu? Dia ada di belakang halaman Nakamoto?" soal Taeil.

"Ya, kenapa?" tanya Ten kembali.

"Ahh tidak ada apa-apa"jawab Taeil sambil mencuri pandang ke arah Johnny yang juga sedang memandangnya.

Di pikiran mereka hanya satu, Jungwoo mungkin mendengar perbualan mereka mengenai pertunangan Lucas sore kemarin.

"Luke" panggil Jaehyun yang baru tiba.

"Ouhh, Jaehyun. Ke mana kau seharian ini menghilang?" tanya Hendery.

"Ahh aku, ahh tidak lupakan. Ini lebih penting. Luke, Jungwoo diculik oleh Shohei, musuhmu. Jungwoo bersama nya sekarang. Aku seharian ini berusaha mencari alamat Shohei melalui nombor telepon yang dipakai Shohei untuk menghubungi ku malam tadi,tapi belum berhasil. Dia menyuruh mu datang ke mansionnya malam ini, jika tidak, dia akan membuat Jungwoo melahirkan benihnya"jelas Jaehyun.

"Shit!! Bagaimana dia tahu kita ada di sini?! Beraninya dia menyentuh milikku, sialan!!"

"Mungkin ini Jepang. Kau sendiri tahu Shohei berasal dari sini, sudah tentu dia punya banyak koneksi untuk memudahkannya melakukan kerja. Lagipula dia sudah mengincar mu dari dulu"jawab Hendery.

"Sialan!!" sentak Lucas. Dia melonggarkan tali lehernya.

"Cari lokasi sialan itu sekarang sebelum malam!!" titah Lucas kepada kesemua anak buahnya.

"Xiaojun, rentas cctv terdekat untuk mencari lokasi terakhir Jungwoo"

"Baik"

Setelah semua pergi dari situ, Lucas menghentak meja kaca yang terletak di ruang tengah hingga retak.

"Sialan kau! Berani menyentuh barang milik ku, jadi kau juga perlu berani menerima hukuman dari ku. Akan ku buat kau kehilangan semua nya" ucap Lucas menahan amarah.

Dia melangkah ke kamar untuk menyediakan pistol untuk dipakainya nanti.

***

"Sayang, kau sudah bangun?" tanya Shohei masuk ke kamar Jungwoo.

Jungwoo yang sedang menyandar di headboard kasur menoleh.

"Sudah,bahkan aku sudah mandi. Ada apa?"

Shohei menghampiri Jungwoo dan duduk di depannya.

"Jungwoo-yaa, seandainya Lucas datang untuk merebut mu dari ku, apa pilihan kau? Kau mahu terus bersama ku atau kau pergi bersama Lucas?"tanya Shohei datar.

" Ap-apa maksud mu?"

"Jawab pertanyaan ku Jungwoo"ucap Shohei dengan tegas.

Jungwoo terdiam seketika.

"A-aku tidak tahu"jawab Jungwoo pelan.

"Kau harus memilih. Jika bersama Lucas, kau akan di pandang sebagai perosak hubungannya sementara itu jika kau bersama aku, kau akan ku jadikan ratu di kehidupan ini"

Jungwoo meremat selimut. Bingung mahu memilih. Jujur saja, hatinya sudah mulai tertarik pada sosok Lucas, tapi bersama Shohei juga dia tidak mahu berbohong bahwa dia berasa selamat.