Murka

2 0 0
                                    

Amarah terlalu dini terucap. Hati terbakar dengan segala api yang menjalar. Tindakan dan ucap berubah menjadi bara tak terbendung untuk eksekusi. Gila murka terhadap manusia. Tak berarti hati menjadi bara yang membumi hanguskan segalanya. Bertindak layaknya Singa yang menerkam segalanya. Melihat di segala hal yang hanya menjadi benturan rasa yang terkira.

Tak terpungkiri jika semua sudah terjadi dan menjadi bara yang tak padam oleh dunia. Hanya mampu berkata dan bertindak yang berdampak pada telaga darah yang banyak. entah sudah berapa kali harus berenang dalam telaga darah memerah yang terdalam.

Bahagia?

Bodohnya jika kebagahagiaan hanyalah ucap dan kata yang terlontar hanya untuk bahagia sementara.

cihh...
sial..

Kenapa harus ada dalam tubuh dan kehidupan sebusuk ini. Menjalani semua hal dengan delik amarah yang tidak bisa terbendung. Amarah yang tak terkira yang dibentuk dan dibuat oleh diri. Ahhhh.. bodohnya diri hanya mempercayai diri yang tidak memilik arti dari sebuah kehidupan.

tanya

sampai kapan telaga amarah mampu membendung semuanya?

MascapadaWhere stories live. Discover now