[#8] fanboy | lee haechan ✔

―seven.

"lo kayaknya beneran naksir sama seoyeon deh, chan."

haechan yang tengah meminum jusnya hampir tersedak, "gak lucu jir, gue lagi minum."

"gue pernah denger kalo ada cowok sama cewek temenan, satunya pasti bakal ada yang suka―"

"lee felix anjingg lo percaya yang gituan??" 

"emang daripada haechan dibilang homoan mending sekalian aja sama si seoyeon," kim junkyu menimbali. "lo denial banget, asli. orang juga bisa liat kalii kalo lo suka seoyeon."

"oh ya?" haechan dibuat terdiam, memikirkan lagi bagaimana tindakannya selama ini kepada seoyeon.

"oyon cantik,"

"apaa ganteng??"

"mau makan bakso?" haechan menunjuk mas bro, si penjual bakso depan sekolah langganannya bersama seoyeon. "gue lagi dikasih duit banyak sama si bunda."

"mauu!" seoyeon berseru semangat, lalu tangannya menarik milik haechan. "ayo ihh, nanti keburu hujan!"

"beresin dulu tuh catetan lo,"

seoyeon mendelik kemudian, lalu menyerahkan bukunya ke arah haechan, "tau nggak? tadi tangan gue keseleo pas lagi olahraga,"

"trus?"

"tulisin dong, hehehe. tulisan lo kan lebih cakep,"

haechan refleks tersenyum, lalu ia mengepal dan bergerak menjitak kepala gadis itu, "banyak alesan."

"gue sih cringe kalo liat lo udah deket-deket seoyeon," felix membuyarkan lamunan haechan. "kek orang pacaran jirr, kadang liatnya lucu―tapi tetep aja cringe."

"cringe gara-gara emang ni orang dua gak jelas sebenernya gimana mereka," junkyu menganggukkan kepala. "kalo lo nanya dekel deh, pasti taunya lo berdua emang pacaran."

haechan sebetulnya jadi sering berkeliling ke kelas-kelas lain untuk berbincang masalah curious cat yang masih membuatnya penasaran. hanya, ternyata semua orang sama saja.

seoyeon, seoyeon, dan lagi-lagi seoyeon. 

selalu nama gadis itu yang orang-orang sebut tepat di depan muka haechan.

"seoyeon bikin curious cat-nya sendiri btw," ucap felix, sukses membuat haechan menoleh ke arahnya. "siapa tau lo emang beneran suka―udahlah, semua orang seneng-seneng aja liat lo sama dia."

mendengarnya, haechan menggelengkan kepala, "nggak dulu."

| gimana kalo gue beneran suka sama lo ya? bakal ajaib banget keknya
Anonymous