_S1_』『TENSURA』『Tensei Shitara Slime Datta Ken』『𝕴𝖓𝖋𝖎𝖓𝖎𝖙𝖊 𝕾𝖙𝖔𝖗𝖎𝖊𝖘』『

『Chapter 91』 Lucya

Selamat Membaca

Ketika peperangan itu yang terjadi maka dunia ini akan di kuasai oleh para iblis dan umat manusia, elf, Batsman dll akan menjadi budak para iblis maka bisa membuat dunia tidak seimbang dan akan merusak keseimbangan dunia ini dan sebelum itu terjadi semua jendral dewa melakukan rapat melalui telepati agar tidak ada yang mencurigainya.

Setelah semua jendral memberi taukan informasi tentang kondisi yang sekarang, dan semua jendral langsung melakukan pergerakan untuk mencegah terjadinya peperangan ini. Dan pada akhirnya peperangan itu terjadi tetapi belum banyak korban jiwa dan tiba tiba sebuah dimensi yang hancur dan seseorang gadis jatuh dari ketinggian itu dan karena auranya semua yang ada di tempat medan perang itu bahkan raja iblis The Conqueror of God pun harus tertunduk karena aura yang terlalu besar bahkan The Conqueror of God tidak bisa bergerak maupun berbicara dan semua orang juga tertunduk dan semua orang juga kaget bahwa raja ibli The Conqueror of God tidak bisa menahan aura tersebut dan seketika perang itu terhenti di karenakan seorang gadis yang tiba tiba muncul dan menghancurkan dimensi dengan aura yang sangat mengerikan.

Sebelum kejadian 600 tahun

Setelah dewa itu menyamar menjadi malaikat aku terus mengikuti pergerakan malaikat dan iblis dan pada suatu kejadia ada seseorang datang yang ingin menemui gadis itu dan saat itu aku melihat naga yang membawa gadis itu berubah wujud menjadi manusia tetapi aku kaget karena tiba tiba auranya menghilang dan dia sedang membaca banyak buku lalu seseorang yang datang di halang oleh naga itu dengan wujud manusianya dan seseorang itu tiba tiba menunduk di hadapanya dan berkata 'Aku ingin menemui Raja Iblis Rimuru' dan saat itu akupun kaget dan ternyata gadis itu adalah seorang raja iblis dan saat itu dia menjawab 'Baiklah' dan setelah itu aku di panggil olehnya dan aku langsung menuju ke arahnya dan berlutut dan tiba tiba dia berkata 'Siapa kau? Sepertinya kau bukan dari alam ini' lalu dia berdiri dan mengeluarkan auranya seketika itu aku merasa terancam dan pada akhirnya aku memilih untuk jujur karena bahkan aku saja tidak bisa mengalahkanya

Heastus: Baiklah aku akan memperkenalkan diriku namaku Heastus, Dewa Guardian of the World

???: Jadi kenapa kau bisa sampai kesini? Apa jangan jangan kau memasuki dimensi yang aku buat?

Heastus: Iya itu benar karena aku penasaran jadinya aku langsung memasuki dimensi yang telah anda buat

Veldora: Humu... Perkenalkan aku adalah Naga Badai Veldora Tempest saudara dari Raja Iblis Rimuru Tempest, salam kenal Heastus-san, kalau begitu bisa kau antarkan dia ke tempat Rimuru aku sedang sibuk

Heastus: Baiklah Veldora-sama

Veldora: Khuahahaha panggil saja aku Veldora

Heastus: Baiklah, kalau begitu aku permisi, ayo ikut dengan saya

???: Baik

Lalu aku langsung mengantarkanya ke Rimuru dan aku di hadang oleh malaikat dan iblis tetapi Veldora datang dan dia berbicara untuk membiarkanku masuk dan akupun dibiarkan masuk dan saat itu orang yang aku ajak itu langsung berjalan ke arah Rimuru dan berlutut dan berterima kasih dan setelah itu dia membongkar identitasnya dan ternyata dia adalah dewa penguasa 1 universe dan saat itu aku kaget dan tidak percaya bahwa dewa penguasa 1 universepun tunduk dan aku sangat penasaran seberapa kuat sebenarnya raja iblis Rimuru dan aku memberanikan diri untuk bertanya ke Veldora

Heastus: Veldora seberapa kuat sebenarnya Rimuru?

Veldora: Khuhahaha kenapa kau menanyakan itu?

Heastus: Aku sangat penasaran saja

Veldora: Ohh... Begitu, bisa dibliang jika dia menggunakan 100% kekuatannya dia bisa melahap 1 Multiverse dan maka dari itu Rimuru hanya mengeluarkan 1 sampai 10% kekuatannya saja untuk bertarung walaupun musuhnya sangat merepotkan

Heastus: Jadi begitu, dan apa tujuannya saat ini?

Veldora: Tujuannya saat ini yang dia ingin raih adalah menyelamatkan Ciel dari Sang Pencipta karena Ciel adalah belahan jiwanya dan baginya Ciel lebih berharga dari pada dunia ini dan jika harus menghancurkan jutaan universe demi Ciel maka dia akan melakukannya dan dia menyelamatkan para dewa dan menyatukan para iblis dan malaikat untuk membantunya, dan jika Rimuru sudah sadar tolong jangan sebut namaku

Heastus: Baiklah

Setelah beberapa hari akhirnya Rimuru terbangun, dan saat itu semua malaikat, iblis dan dewa berkumpul dan mengucapkan selamat atas kebangkitannya tetapi tidak ada balasan dari Rimuru dan saat aku lihat dia sedang merenungkan dirinya dan tidak ada yang berani menenangkannya dan tiba tiba Lucya keluar dari tubuh Rimuru dan berkata

Lucya: Rimuru apa kau baik baik saja?

Rimuru: Cielkah?

Lucya: Tidak ini aku Lucya

Rimuru: Ohh.. Ternyata Lucya

Lalu Rimuru merenung lagi dan Lucya kesal dan dia langsung menampar Rimuru beberapa kali dan semua orang yang melihatnya kaget dan terdiam tetapi Rimuru masih merenung dan seperti tidak punya harapan lagi dan dimatanya terlihat kosong dan pada saat itu Lucya mencium bibir Rimuru dan pada saat itu Rimuru dan saat itu Rimurupun mulai sadar

Lucya: Apa kamu sudah sadar dasar bodoh (///)

Rimuru: I...iya (sambil memegang bibirnya)

Lalu Rimuru bertanya kepada Lucya dan saat Rimuru melihat ke arah Lucya dan Lucya langsung masuk kedalam dirinya

Rimuru: Lucya apa maksudnya ini?

[Lucya]: Ti...tidak bukan apa apa itu agar membuatmu sadar bodoh (////)

Rimuru: Hmm... Begitu ya maaf

Sebelum kejadian

Saat waktu aku melihat sebuah cahaya biru yang keluar dari tubuh Rimuru aku merasa Nostalgia dan pada saat dia melakukan hal yang nostalgia dengan membuat ulang dunia dan pada saat itu suara semesta memberi tau bahwa Veldanava mengatur ulang dunia dan mengorbankan salah satu fragmennya demi keberhasilan evolusi Rimuru dan saat itu aku mendapatkan sebuah transmisi pikiran dari Veldanava yaitu

Veldanava: 'Lucya kau bukanlah miliku sekarang dan kau juga bukanlah skillku lagi maka dari itu jika kau masih menganggapku sebagai pemilik skillmu maka ini adalah suatu perintah dariku JADILAH SKILL MILIK RIMURU DAN BIMBING DIA KE JALAN KEBENARAN aku mempercayai saudaraku padamu Lucya dengan begini aku berterima kasih atas bantuanmu jika kau menjalankanya'

Pada saat itu aku merasa sedih dan tidak punya tujuan lagi dan maka dari itu aku selalu mengingat bahwa Rimuru memparlakukan layaknya temannya dan bukan skill lagi lalu setelah beberapa ratus sampai jutaan tahun aku selalu berada di dalam dirinya dan merasakan kesedihan karena kehilangan Ciel dan pada saat itu aku mulai memiliki rasa kepada tuan tidak bukan sebagai tuan lagi tetapi aku memiliki rasa kepada Rimuru dan pada hari itu saat aku bertemu dengan Veldora dia bahkan berkata 'Lakukanlah jika itu memang yang kamu inginkan' dan saat pada hari dimana Rimuru dilahirkan di dunia barunya aku mencium untuk pertama kalianya dan itu adalah ciuma pertamaku, karena aku adalah sebuah skill yang tidak memiliki gender dan aku dulunya mamakai wujud Rudra sebagai laki laki tetapi aku lebih memilih untuk menjadi seorang perempuan dan aku sudah memutuskan untuk berada di samping Rimuru untuk mendukungnya bersama dengan Ciel. Jika dia tidak memiliki perasaan padaku aku hanya ingin tetap menjadi temannya saja dan itupun tidak masalah karena itu 'Rimuru Aishiteru'

Selanjutnya

Chapter 92 Ciel