13. Destination

657 94 5
                                    

Anthea sengaja mengumpulkan semua orang

Jaemin, mark beserta kedua orang tua jaemin, telah berkumpul di ruang tamu rumah kayu miliknya jam 10 malam

Bisa dibilang mendadak karena sebelumnya semua baik-baik saja bahkan anthea masih dalam masa pemulihan atau meditasi di dalam kamarnya dan mendadak keluar dengan wajah kentara memucat menandakan jika ia memiliki kabar atau informasi yang penting
                         
Kedua tangannya saling terpaut bahkan dimainkan dan bergerak cukup membuktikan ia resah saat ini

Keempat werewolf di sampingnya hanya bisa mengerutkan kening walau tak bisa dipungkiri mereka penasaran serta khawatir

terlebih Yuta dan Winwin yang mengenal anthea orang seperti apa dalam artian kemampuan yang anthea miliki, ia bukan elf biasa mereka jelas mengetahuinya. 
                         
Keadaan cukup hening bahkan tak ada suara satupun yang keluar dari mulut mereka, hanya suara kencang dari air terjun dibelakang rumah anthea yang seakan menjadi peribut suasana, membelah kesunyian yang cukup membuat jantung berdebar
                         
Jaemin sesungguhnya tak menyukai suasana seperti ini, ia ingin protes tapi menoleh kesamping ketempat mark berada ia tak berani membuka mulutnya sekedar untuk protes entah kenapa keberaniannya mendadak lenyap

Aura dominan yang mark miliki menekan sifat barbar yang selama ini menatap dalam diri jaemin
                         
"Kejadian 8 tahun yang lalu akan kembali terulang"
                         
Kalimat pertama yang keluar dari mulut anthea membuat semuanya semakin dibuat bingung, menatap penuh minat pada sang elf yang menghela nafas panjang sesekali ia memejamkan matanya untuk menenangkan diri. 
                         
"Perang antara werwolf dan elf"
                         
Tak ada satu kata pun yang membalas ucapan sang elf hanya imajiner jantung mereka yang seakan berdetak kencang, bereaksi akan kalimat yang dilontarkan oleh anthea

Perang 8 tahun yang lalu, perang bangsa elf dan serigala jelas semuanya mengetahui hanya saja dulu_____
                         
Jaemin beserta kedua orangtua nya menoleh kearah mark yang saat ini terlihat tenang dan wajah datar tanpa ekspresinya tak berubah sedikitpun padahal sudah jelas saat ini ia tengah menjadi pusat perhatian

Dulu 8 tahun yang lalu peperangan itu dipimpin oleh mark dan saat ini mark berada disini yang artinya mark tak mengetahui apapun

Bertanda baik kah atau malah sebaliknya?
                         
"Bagaimana bisa terjadi anthea, bukankah kau bilang akan mencoba menekan bangsamu?"
                         
Terlihat wajah penuh penyesalan di wajah cantik sang elf sekalipun berumur nyaris kepala empat sedikitpun ia tak terlihat tapi masih terlihat cantik dan anggun

Entah ia menyihirnya menggunakan mantra atau memang bawaan yang dari dulu pun cantik.
                         
"Kejadian beberapa Hari yang lalu, saat werewolf menyerangku sepertinya telah direncanakan"
                         
Anthea menatap bergantian keempat werewolf yang terlihat bingung dan pandangannya terhenti kearah sang putra yang terlihat tanpa ekspresi tapi dari sorot matanya jelas penuh akan tuntutan

Mark tenang dan pandai mengontrol diri sehingga orang lain tak bisa membaca apa yang ia rasakan saat ini

Anthea tersenyum tipis

Berbeda sekali dengan sang suami yang banyak berbicara
                         
"Ada yang membocorkan jika aku telah menemukan putraku dan bersekongkol dengan werewolf, saat insiden penyerangan kemarin sebenarnya aku memiliki janji temu dengan Ileana"
                         
"Dan kau tak bisa datang berakhir mereka tak mempercayaimu lagi?"
                         
Anthea mengangguk pelan, ranum tipis berwarna merah marunnya tertarik sedikt seakan tersenyum bisa juga dibilang meringis, merasakan jika keadaan saat ini tak bisa di bilang baik

Tandem In LucemWhere stories live. Discover now