04. Begin

106 49 54
                                    

Setelah seminggu dirawat di rumah sakit,
Jane akhirnya sudah diperbolehkan pulang ke rumah....
Dan untunglah luka nya memang tidak terlalu dalam dan serius sehingga bisa mendapatkan pemulihan yang lebih cepat.

Jooan sejak tadi dengan cekatan menyiapkan sarapan dan telaten meladeni Jane seperti hal nya ibu Jane dulu ...
Kini keduanya tengah duduk berhadapan canggung menikmati sarapan mereka...

Jooan tahu banyak kebiasaan Jane dari Yuri. Dan menurut cerita yang dia dengar, terkesan Jane ini tipe gadis yang manja dan diurus....

Jooan bahkan mulai berpikir nanti setelah mereka cukup dekat, ia akan mulai mengajari gadis manja ini perlahan untuk mulai bisa memasak dan melakukan semua pekerjaan rumah sendiri. Suatu saat gadis ini akan menikah dan harus bisa mengurus keluarganya sendiri. Minimal ia harus tahu pengetahuan dasar untuk seseorang bertahan hidup. Memasak, mencuci baju, mencuci piring, membersihkan rumah ..

Pikiran Jooan terus berputar di perencanaan mendidik putrinya itu.
Dia tidak boleh tumbuh keterusan jadi wanita yang manja. Dengan begitu ia akan bertumbuh menjadi sosok yang kuat mentalnya menghadapi cobaan hidup di depan. Yuri terlalu memanjakan putrinya ini karena berpikir kasihan pada Jane.

Jooan menyelesaikan sarapannya....
Jooan mulai masuk kerja lagi setelah seminggu cuti karena menghabiskan waktu nya di rumah sakit....

Jooan sudah tampil rapi dengan kemeja putih dan celana kain berwarna coklat yang di pakai nya... Ini memang seperti tampilan nya yang biasa setiap hari. Pria ini bahkan tidak lepas dari celana kain dan kemeja... Sepertinya memang begitulah gaya yang disukai nya .... Membuat nya terlihat selalu rapi dan berkharisma.

Jane menunduk namun sesekali mencuri pandang pada ayah tirinya itu sejak tadi...
Bukannya apa-apa... Hari ini Jooan mencukur habis kumis dan berewok nya .. Menjadikan wajah terlihat klimis dan cerah .. Dia seperti sepenuh nya berubah. Meski kharisma itu tetap melekat di sosoknya.

Dan dengan tampilan itu ...
dia terlihat jauh lebih segar dan muda ...
Juga .... TAMPAN.......
Bahkan dia Jadi terlihat mirip Dengan..........

Jane menggelengkan kepalanya mengusir pikirannya yang terus membahas penampilan Jooan hari ini.

' Aku pasti sudah gila..! ', umpat batin Jane.

Menyadari itu Jooan melihat ke arah nya.
" Apa masih terasa pusing ....?", tanya Jooan dengan wajah khawatir.

Jane melirik dan menggeleng pelan. Merasa malu sudah menggelengkan kepalanya tidak jelas.

" Kalau kau masih belum pulih ....... aku batalkan kerjaku hari ini ........", ucap Jooan serius menatap dalam pada Jane.

Jane yang ditatap seperti itu menunduk... Ayah tirinya ini sungguh memiliki tatapan tajam yang bisa mengintimidasi...
Dia sangat beruntung bermata indah seperti itu...
Jane kembali mengumpati dirinya sendiri yang malah memuji mata ayah tirinya itu..

" Kau boleh cerita atau tanya apapun padaku ya ...... jangan sungkan... dan Oia tunggu sebentar ... ", Jooan beranjak dari duduk nya menuju kamar nya.

Tak lama Jooan kembali dengan setumpuk buku novel yang diletakkan nya di atas meja makan dan kembali duduk.

" Ku dengar kau hobi membaca .. aku tidak tahu apa genre favoritmu .. Jadi aku beli beberapa .. atau kalau kau punya judul tertentu yang ingin kau beli..... kau bisa bilang padaku ya.... aku cukup sering mampir ke toko buku pulang bekerja ..." , ucap Jooan. Suara berat nya terdengar lembut dan candu di telinga Jane sejak pertama kali dulu Jane mendengar nya.

Jane mengangguk.... Belum ingin membuka suara nya pada Jooan... Jujur sebenarnya Jane sangat tidak enak sekarang ...

Mengingat perlakuan nya pada Jooan sebelumnya .. Ia sudah berteriak... mengutuk bahkan mengancam ayah tirinya itu dengan kata-kata jahat ....
Namun Jooan tetap bersabar dan baik memperlakukan nya.....
Itulah yang membuat Jane merasa malu dan sangat canggung sekarang bahkan hanya untuk mengeluarkan suaranya.

My Daddy My Crush ( M )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang