[BL] Sand Sculpture Demon King [Novel TL]

Chapter 33 - Ras iblis ini sangat berani...

Ras iblis ini sangat berani, mereka masih serakah untuk tubuh malaikat!

Terletak di tenggara Kekaisaran Magnolia, Josh Kenny adalah kota pelabuhan terbesar kedua di Kekaisaran Magnolia. Tidak banyak penduduk tetap di sini, tetapi arus orang cukup besar. Di antara mereka, penduduk utama menyumbang sekitar 60% dari populasi, sisanya adalah bangsa manusia lainnya. Kadang-kadang kamu juga dapat melihat beberapa setengah iblis atau bahkan dan iblis ras murni yang tersesat di luar alam bawah.

Kepercayaan di sini juga sangat kacau, dengan berbagai aliran sesat yang muncul dalam aliran tanpa akhir, dan tingkat kejahatan di negeri ini sangat tinggi. Iklimnya panas dan hujan sepanjang tahun. Ada hutan hujan tropis yang luas di luar kota, kaya akan produk, dan merupakan surga bagi para pedagang dan penjahat.

Ini juga merupakan tempat di mana Joan Baker membuat kekayaannya. Dia sangat terkenal di sini. Saat itu, dia dianggap sebagai karakter seperti ular lokal, tetapi ketika dia pergi ke Kota Magnolia, beberapa ular lokal lainnya sedikit membencinya dan mengira dia pergi ke Kota Magnolia karena dia serakah akan kesenangan ... Tentu saja, di sana sedikit iri dengan penghinaan itu, karena meskipun mereka terus mengatakan bahwa para pedagang di Kota Magnolia semuanya adalah pengecut munafik, mereka benar-benar tidak berani pergi ke ibukota Kekaisaran Magnolia.

Meskipun Joan Baker telah pergi, dia masih memiliki industrinya di sini. Dia mempercayakan industri ini kepada orang yang dia percaya, dan kemudian dia mengelola hubungan dengan pasukan pemerintah daerah sesekali. Jadi, meski dia tidak ada di sini, pabrik dan perkebunannya tetap berjalan lancar. Seperti pengusaha lokal lainnya, ia memiliki pabrik tekstil dan perkebunan. Dia memiliki hubungan yang baik dengan bank lokal dan juga melakukan beberapa pinjaman.

Tapi karena dia tidak terlalu banyak kembali ke Josh Kenny, industrinya hanya bisa dikatakan dipertahankan, tetapi pasti ada resesi. Beberapa bulan yang lalu, dia tiba-tiba kembali dan membeli sebuah gedung opera yang berada di ambang kebangkrutan. Tidak seperti Kota Magnolia, orang-orang di Josh Kenny tidak memiliki tingkat budaya yang tinggi, jadi wajar jika tempat seperti gedung opera bangkrut. Mereka yang tidak puas dengannya saat itu menertawakannya secara pribadi, menertawakan bocah malang dari Josh Kenny ini yang terpesona oleh Kota Magnolia bahwa dia benar-benar mulai terlibat dalam opera di Josh Kenny. Bukankah ini gila.

Joan Baker merenovasi teater segera setelah dia membelinya — tentu saja, sesuai dengan gambar desain yang diberikan oleh Raja Iblis Hill. Pasti ada sebuah kotak, karena para bangsawan dan orang kaya ini ingin menghabiskan uang, maka biarkan mereka membelanjakannya — ini adalah kata-kata asli dari raja iblis.

Pada awalnya, Joan Baker merasa bahwa kalimat ini sama kasarnya dengan gorengan lama Josh Kenny, tetapi setelah memikirkannya dengan cermat, semakin dia memikirkannya, semakin masuk akal. Sebagai seorang pengusaha yang berjuang dari bawah, dia selalu menggabungkan pengalaman bisnis sebelumnya, dan dia merasa bahwa wacana yang tampaknya biasa ini mengandung kebenaran yang mendalam.

— Berpikir secara bertahap berubah.

Hill selalu merasa bahwa selain membawa cheat ponsel, dia juga membawa halo protagonis. Peran halo itu adalah untuk membuat orang-orang di sekitarnya memiliki pengisian otak yang tak terbatas ... Tapi dia pikir ini mungkin juga karena Bumi saat ini adalah era ledakan informasi. Dia mengumpulkan banyak informasi dari sumber eksternal setiap hari. Terkadang ketika dia mengobrol dengan orang-orang di dunia ini, mengucapkan satu kalimat klasik yang dikenali oleh orang-orang di Bumi, dan orang-orang yang berhubungan dengannya, yang sebenarnya adalah tipe orang yang sangat pandai berpikir, secara tidak sadar berpikir lebih banyak, dan kemudian mereka menyembah dia...

Ketika para pengusaha hendak menonton lelucon, Joan Baker menggantung poster di luar bioskop yang baru dibangun.

Secara umum, poster-poster gedung opera cukup elegan, dengan kata-kata seperti "klasik", "abadi" dan "indah" di dalamnya, tetapi poster Joan Baker... eh... sangat orisinal.