[BL] Sand Sculpture Demon King [Novel TL]

Chapter 48 - "Dia adalah Naga" dirilis!

Pada hari pemutaran perdana, Hill, Gormund, dan succubus Letizia, yang berperan sebagai pahlawan wanita, juga hadir. Mereka duduk di baris pertama dan melakukan penyamaran dasar.

Film segera mulai diputar, dan Gormund, naga yang telah melihat semua jenis angin kencang dan ombak, sedikit gugup. Dia tidak bisa menahan diri untuk tidak berteriak, "Rajaku."

"Apa?" Hill bertanya.

Gormund berkata dengan ragu: "Apakah mereka akan menyukainya?"

"Lihat." Hill tersenyum dan berkata, "Ini dia."

Semua lampu di bioskop menghilang, yang menandai awal film. Hal pertama yang muncul di layar gelap adalah tengkorak versi kecil yang lucu. Dengan cepat berlari dari samping ke tengah, tetapi jatuh karena berlari terlalu cepat. Itu membuka mulutnya lebar-lebar karena terkejut dan menjatuhkan dagunya ke tanah. Pada akhirnya, ia nyaris tidak mengambil tubuhnya sendiri dan kemudian berubah menjadi siluet — versi lucu dari LOGO tengkorak dari Studio Raja Iblis yang mereka lihat sebelumnya.

Adegan ini berlangsung kurang dari 10 detik, tetapi itu membuat semua orang tertawa. Ini adalah pertama kalinya semua orang melihat animasi semacam ini.

Hill mengangguk diam-diam, efek dari upaya ini bagus.

Setelah animasi pembuka, pemandangan laut tak berujung muncul di layar lebar, dan kemudian penulis asli dicetak di latar belakang: Sergey Diacenko, Marina Diacenko, kemudian nama panggung yang dibintangi, dan kemudian lokasi: Alam Bawah, Alam Laut Tak Berujung; Alam Bawah, kota kecil Cedar. Akhirnya, kata-kata Diproduksi oleh Studio Raja Iblis. Kali ini Hill tidak sengaja menuliskan sutradaranya, karena sebagian besar hasil rekamannya langsung disalin dari film aslinya.

Adapun mengapa perlu penandaan lokasi, hal ini untuk mengembangkan industri pariwisata masa depan di alam bawah.

Hill juga berencana untuk merekam video promosi pariwisata dunia berikutnya, serta hal-hal seperti "Rasa Alam Bawah".

"Hanya ada air mata di mata mereka, langit mereka ditutupi dengan tirai hitam kematian, dan barang-barang berharga mereka akan menjadi persembahan."

Dengan adegan yang agak suram namun artistik, film resmi dimulai.

Di belakang mereka, seorang gadis berbisik, "Kenapa semua yang keluar sekarang adalah laki-laki? Berdasarkan legenda, para naga menculik gadis-gadis... Mungkinkah hal yang berharga itu mengacu pada keperawanan pria-pria ini?"

Setelah mendengar ini, naga iblis Gormund hampir menyemburkan api setelah mendengarnya, dia langsung terbatuk.

Hill juga menggerakkan sudut mulutnya. Gadis, kamu terlalu banyak berpikir. Cocok untuk membuat serial novel di "Majalah".

Namun, adegan di film berikutnya memperjelas kebingungannya — orang-orang di sini mengorbankan gadis itu untuk naga.

Dataran bersalju yang dingin, kerumunan sedih dan kayu, gadis-gadis cantik dalam gaun pengantin putih, ibu mereka mengepang kepang panjang mereka, buah-buahan merah ditaburkan di salju putih.

"Waktu seperti sungai yang bergejolak tanpa henti menenggelamkan segalanya

Pengantin wanita menunggu kedatangan gelombang baru seperti kematian

Dia mengenakan gaun putih seolah-olah dia mengenakan peti mati putih

Dia ditakdirkan untuk mati di sini. Lonceng pernikahan telah berbunyi."

Upacara kuno dan misterius, danau hitam, bidikan rahasia dan artistik, dan nyanyian berbisik...

"Lagu ini sangat bagus!" Hill mendengar seseorang berbisik.