**
Di koridor sekolah Aldren menarik Aldres. Aldren menanyakan hal yang ia lihat di kantin, semua tampak sepi karm yang lainnya sudah masuk kelas. Hanya mereka berdua yang tidak mematuhi aturan sekolah.
" Kamu serius sama Keisha Al?" Tanya Aldren penasaran. Aldres sedikit mendorong tubuh Aldren menjauh darinya dan membenarkan seragamnya. " Menurut kamu? Ayolah Alden kita sudah bertahun-tahun bersama dan kamu masih belum mengenal abangmu sendiri?"
" Jadi kamu hanya mempermainkannya?" Tanya Aldren lagi untuk meyakinkan.
Aldres hanya tersenyum penuh misteri dan bergegas pergi ke kelas meninggalkan Aldren. Aldren masuk ke dalam kelas begitu juga dengan Aldres.
Beberapa jam kemudian bel pulang berbunyi. Semua orang berlarian ke gerbang sekolah, Aldres mengantar Keisha pulang sedangkan Aldren pulang sendiri dengan motor sportnya. Setelah mengantar Keisha pulang Aldres langsung bergegas pulang ke rumahnya, sudah berhari-hari Aldres jarang pulang ke rumah bahkan saat pulang pun hanya beberapa jam saja setelah itu pergi lagi.
Ting..
Notif masuk dari Aldren.
[Dimana?]
[Depan rumah] balas Aldres
[Daddy ada di rumah, kamu pasti akan mendapat masalah]
Mendapat notif itu Aldres langsung memutar motornya dari perkarangan rumah. Namun, saat hendak menancapkan gas tiba-tiba Jackson keluar rumah dan memanggil Aldres. Mau tau mau Aldres masuk ke dalam rumah dan memberanikan diri menghadapi kemarahan sang ayah.
" Baru ingat pulang?" Tanya dingin Jackson. Aldres tidak menjawab ia hanya diam sesekali melirik kembarannya Aldren yang memasang wajah tidak tau menau.
Aldres sebenarnya takut dengan kemarahan sang ayah, karena di dunia ini orang yang paling ia takuti adalah Jackson. Apalagi Aldres tau kalau ayahnya dulu adalah mantan Psychopat, tidak... Lebih tepatnya King Psychopat yang terkenal kejam di kalangan nya.
" Ternyata selama ini kalian mengkhianati Daddy. Kalian memiliki rumah lain selain rumah ini, apa yang kalian lakukan di sana? Rumah itu kalian gunakan apa huh?"
" Apalagi saat kamu bermain membawa seorang wanita ke dalam rumah itu. Apa kamu sudah tidak mau hidup lagi Aldres? Apa yang sedang kau pikirkan. Lihat Mommy dia terus saja mengkhawatirkan mu dan terus menyuruh saya untuk mencari anak yang nakal seperti mu,"
Aldres dan Aldren diam mendengar semua ucapan Jackson. Aldres dan Aldren tau kalau saat ini ayahnya sedang marah, karena kalau Jackson marah pasti dia tidak akan menyebut dirinya Daddy melainkan kata Saya. Untung saja Ara sedang tidak ada di rumah jadi Jackson lebih leluasa membuat kedua putranya jera, karena jika ada Ara disana pasti Ara akan terus menghentikannya dan memaafkan Aldres dan Aldren.
" Jawab! apa yang kamu lakukan terhadap wanita itu?" Tanya Jackson menatap tajam ke arah Aldres.
" Dia hanya teman,"
" Teman kamu bilang? Apa kamu mencoba membodohi saya?"
" Saya tidak sebodoh itu yang bisa di bodohi oleh orang apalagi anak sendiri. Ingat Aldres, Saya tau apa yang kalian berdua lakukan. Kalian pikir saya hanya diam dan kalian bisa bersembunyi melakukan apapun yang kalian mau, tapi apa kalian lupa siapa saya?"
ESTÀS LLEGINT
Twin Boys Psycho And Mafia
Misteri / SuspensAnak laki-laki kembar yang memiliki paras wajah yang tampan. Keduanya memiliki aliran sesat yang turun temurun dari ayah dan kakeknya dulu, Psycho dan Mafia yang kini merajela di kota itu.
