Bradley duduk di kursi sambil menunggu mie rebus yang sedang dimasak dalam panci. Setelah beberapa menit, ia mengecek dan ternyata mie telah matang. Kakinya melangkah menuju rak piring untuk mengambil piring dan mangkuk serta sendok. Panci menjadi kosong setelah dituangkan ke dalam mangkuk. Ia pun menaruh mangkuknya di atas meja dan membuat air es agar tenggorokannya terasa segar.
Ia dikejutkan dengan suara laki-laki yang baru saja tiba di dalam dapur sambil memandangi makanan yang telah disajikan di atas meja. "Bagi, Jay."
Dengan cepat Bradley mengamankan mie rebus kesayangannya menggunakan kedua tangannya. "Enak aja Lo. Buat sendiri!" ujarnya yang membuat Jefrey beraut kesal.
"Buatin buat guelah. Gue kan Abang Lo."
"Abang aja pun."
"Lawan Abang kena pajak."
"Pajak? Kata siapa?"
"Kata gue lah."
"Kalo Lo yang bilang gak berlaku," jawab Bradley santai. Ia menarik kursinya dan mendaratkan bokongnya di kursi.
"Gak sopan."
"Ngapain gue sopan ke Lo? Emang Lo orang penting?" tanyanya lalu menyendokkan mie tersebut ke dalam mulutnya.
"Melanggar norma kesopanan."
"Apaan anjir?" Bradley berhenti menyendokkan mienya, "gak jelas Lo," ucapnya lalu melanjutkan apa yang dilakukannya tadi.
"Lo yang gak jelas."
"Lo."
"Lo lah."
"Udah. Gue mau makan. Laper nih gue." Pada akhirnya Bradley pun pasrah karena perutnya sudah diambang batas. Ia lebih memilih untuk makan saja agar perutnya terasa kenyang daripada berdebat tidak penting sampai menghabiskan tenaga.
"Lo ada info tentang rental baju cosplay gak?"
Bradley menoleh dengan mulut yang masih mengunyah. Beberapa detik kemudian mengatakan, "buat apaan?"
"Cosplay lah."
"Sejak kapan Lo tertarik sama percosplayan?" tanya Bradley dengan wajah serius.
"Buat bantuin kakak ipar Lo, anjir."
"Couple-an cosplaynya?"
"Iyalah. Biar hadiahnya makin besar."
Bradley mengangguk pertanda mengerti.
"Oh. Lo ngincar uangnya juga?""Nggak. Itu buat Yuuka."
"Semuanya?"
"Iya."
Bradley memicingkan matanya curiga. "Lo beneran aneh, Rey."
"Nuduh aja Lo. Lo yang aneh," balas Jefrey tak ingin kalah. Ia tidak suka disudutkan seperti itu oleh adik laki-laki laknatnya ini.
"Nggak. Lo beneran beda sama Kak Yuuka."
KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece Of Love [𝐓𝐄𝐑𝐁𝐈𝐓]
RomanceTidak banyak yang Arabella Yuuka sukai. One Piece dan Matcha. Selain itu, ia juga suka ketenangan. Tetapi di suatu hari, ia tidak sengaja melihat dua laki-laki sedang berkelahi dan matanya bertemu dengan salah satu dari mereka. Yuuka tidak ingin te...