18. Black magic

6.3K 539 1
                                    

Haii
Welcome

Saya tegaskan untuk pertama kalinya bahwa cerita ini HANYALAH REKAYASA!

Cerita ini masih banyak kurangnya dan saya sendiri merupakan penulis pemula yang belum pernah berkarya.

Alasan saya sendiri menulis cerita ini hanya karena GABUT!

Jadi dimohon untuk para readers memberikan kritik/ saran yang membangun tanpa menambahkan suatu ujaran kebencian atau semacamnya terimakasih.

#Revisi 28 Januari 2023

Jangan lupa vote
---happy reading---
.
.
.
.
.


*Kediaman Duke ferca

Sore hari seperti biasa Yohan mengawasi pelatihan para kesatria kediaman ferca. Dia di rumah sendirian. Sang kakak disibukkan dengan pekerjaan sebagai perdana menteri dan juga Sudah seminggu ini pasangan Duke Johny dan duchess Scarlett meninggalkan mansion.

Mereka melakukan perjalanan ke wilayah selatan untuk mengecek usaha batubara milik sang istri dan juga menandatangani laporan tambang emas dan biji emas yang baru saja johny beli.

"Yohan, ayah dan ibu akan pergi ke wilayah selatan untuk meninjau bisnis baru ayahmu. Kau juga harus menggantikan posisi nya sebagai kepala keluarga"

"Kenapa harus aku? Biar kak Roan yang menjalankan tugas"
"Eitss kakakmu disibukkan oleh urusan pemerintah"

"Ibumu benar nak, mau tidak mau kau harus melakukan nya. Keputusan ini sudah bulat"

* itulah percakapan antara ketiganya.

Mau tidak mau, yohan lah yang menggantikan sang ayah untuk menjadi kepala keluarga sementara.

"Sial, mengerjakan tumpukan dokumen duchy bukan seperti diriku" dia mengayunkan pedang dengan kesal bukan main.

"Ck kenapa juga eliza belum menghubungi ku" Disaat dia masih berkutat dengan pedangnya, dia melihat butler berlari kearahnya.
'ada apa dengannya ' batin Yohan dengan alis mengerinyit.

"Tuan muda , tuan muda,
hosh hosh"
"Ada denganmu? Kau dikejar rentenir hutang?"
"Tidak tuan, ada surat yang dikirim dari kediaman grand duke Ronan"
"Ah itu pasti dadi eliza" senyum Yohan langsung merekah, dia mengambil surat tersebut.

"Nona eliza sedang pingsan tuan, dan keadaan nya sangat lemah. Penyakitnya tidak diketahui bahkan dokter Munir yang terkenal jenius di kekaisaran inipun tidak bisa menemukan penyebab nya"

"Apa?
Omong kosong apa ini"
"Ini benar tuan muda, bahkan ajudan grand Duke sendiri yang mengantarkan surat ini"
"Dimana dia"
"Di ruang tamu utama tuan"

Yohan menoleh menatap paman Sam, dia diangkat sebagai komandan pasukan kesatria kediaman ferca.
"Paman tolong awasi mereka"
"Baik tuan"
Keduanya bergegas menuju ruang tamu utama meninggalkan aula pelatihan.

*Ruang tamu


"Salam tuan muda yohan"
"apa semua ini benar"
"Iya tuan"
Yohan mengetatkan rahangnya, diam-diam mengepalkan tangan dengan erat sampai ujung kukunya memutih.


"Jaga kediaman selagi aku pergi butler"
"Baik tuan muda"

-o0o-

The extraordinary Where stories live. Discover now