24. Pakmil sensitif over (M)

3.7K 279 9
                                    

Saat kepala nya dibawa menoleh ke arah suami nya, mereka berciuman intens. Dalam ciuman tersebut, Harry sudah dekat pada putih. Ahh, sedikit lagi pikir nya

Spurtt..

Harry datang duluan, otomatis paha nya juga semakin mengencang membuat yang dibelakang semakin keenakan menggesek lalu segera datang menyusul Harry. Sejenak keduanya terdiam masih terengah, masing-masing menikmati nirwana saat putih datang

"Drake, kata tabib kau boleh melakukan nya dengan hati-hati" Kata Harry setengah suara namun Draco yang menyembunyikan kepala nya di ceruk leher istri nya menggeleng cepat

"Tidak apa, Dear. Aku takut aku terlalu bersemangat lalu menyakiti mu. Aku cukup dengan ini, mari kita tidur"

"Tapi penis mu masih berdiri, Drake"

Draco: ಠ⁠‿⁠ಠ

Memang benar adalah fakta yang dikatakan Harry juga Draco tidak bisa mengelak nya. Mata nya melirik ke penis nya sendiri yang masih tegak mengacung ke udara. Agak nya sekarang dia mengutuk punya nya sendiri terlalu bersemangat saat melihat tubuh istri nya

"Ughh.. mhh...."

Harry mulai menggosokkan sendiri lubang pantat ke arah kejantanan suami nya. Desahan nakal nya mulai keluar karena ter stimulasi sendiri sebab ulah nya

Oh my, disini Draco mati-matian menahan libido nya yang membumbung tinggi. Geraman penuh sengsara dari bibir sexy Draco, saat tangan istri nya mengarahkan kejantanan nya untuk segera masuk memenuhi lubang senggama itu

"Dear, jangan memaksa diri mu, hngg... Ugh!"

"AAHH! UHM!"

Nekat memang, Harry si Gryffindor, berbekal perkataan tabib yang memperbolehkan nya berhubungan badan dengan sang suami karena kandungan nya sudah cukup kuat sekarang. Kepala penis suami nya susah masuk ke lubang tersebut. Desahan dan geraman memenuhi kamar kedap suara itu

"Drakeh.. dhorong punya muhh..."

"Ah! Harry"

Secara perlahan, pinggul si dominan mulai bergerak maju. Entah secara pasti seberapa lama mereka tidak berhubungan badan. Namun keduanya merasa sesak sekali, Harry yang lubang nya terasa begitu penuh, dan Draco yang kejantanan nya terasa begitu dijepit erat

Sekarang sudah hampir setengah dari batang penis Draco masuk ke lubang istri nya. Kembali menarik penis besar nan panjang keluar sampai ke kepala nya. Lalu perlahan dimasukkan lagi sampai seluruh nya

Ah, ini benar-benar terasa sangat nikmat pikir mereka. Rindu sekali dengan momen seperti ini, bersenggama kembali menyatukan tubuh mereka. Draco kini memeluk erat tubuh mungil di depan nya, sejenak mengatur nafas nya agar tidak terlalu bersemangat

Spurtt..

"Ehenggh.. Drakeh.... Enak ahh"

Suara Harry kini sudah parah karena kenikmatan dari batang suami nya. Pinggul Harry bergerak acak berusaha menumbuk titik nikmat nya sendiri, namun lengan kekar suami nya memberhentikan nya. Kepala nya kembali di putar untuk menciumi istri nya lagi sehingga sang istri kembali fokus ke lumatan bibir mereka

Masih dengan pergumulan lidah, Draco kembali menggerakkan pinggul maju mundur secara teratur. Tempo pelan ini sangat membuat Harry frustasi karena stimulasi yang menjadi-jadi. For your information, Harry suka dengan gaya yang keras dan cepat, binal :))

Dari tempo stabil pelan sekarang sudah berubah ke tempo yang lebih cepat. Pun desahan keduanya semakin lantang nan keras begitu juga tumbukan di titik nikmat sangat mendorong putih akan keluar

Terhitung Draco keluar 3 kali dan Harry 5 kali. Mungkin ini sudah cukup, penis besar nya juga sudah mulai tenang. Harry tidak boleh sampai terlalu lelah

Dengan sekuat tenaga yang masih Draco punya, dia menggendong istri nya ke arah sofabed lalu membersihkan sisa bercinta mereka dengan mengganti sprei yang baru. Diri nya juga memakai baju piyama Navy yang disiapkan istri nya tadi, juga membantu Harry memakai piama nya sendiri dengan warna yang sama seperti yang ia pakai

Karena cukup lelah, kedua nya langsung tertidur saat sudah menyamankan posisi di ranjang

~•~

Tidak pernah sekali pun dalam hidup seorang Malfoy, Draco bangun kesiangan. Namun saat si Daddy muda itu membuka mata dan melihat jam dinding, jam tersebut sudah menunjukkan pukul 06.03

Ranjang sisi istri nya sudah dingin, itu berarti Harry sudah lama pergi dari ranjang itu. Entah mengapa, di lubuk hati nya, Draco merasa sedikit kesal dengan situasi ini

Tapi diri nya cepat-cepat bangun dari tidur nya lalu langsung mandi dan memakai baju seadanya yang ia ambil sembarangan. Toh, hari ini dia juga tidak bekerja. Kemeja hitam lengan panjang dan celana training hitam bergaris putih. Langkah kaki jenjang nya kemudian turun ke lantai dasar, hendak mencari keberadaan istri nya

Aha! Rupa nya sang istri sedang bergabung di meja makan dengan Mommy Narcissa. Salad buah dan sayur, roast meat, sup iga babi pedas dan segelas air putih

Draco terdiam sesaat melihat makanan yang sedang disantap istri nya. Saat Indra penciuman nya menangkap aroma pedas dari iya babi tersebut, rasa mual di perut nya menjadi-jadi sehingga langkah nya terbirit-birit ke arah wastafel dapur

Tentu tidak ada yang keluar dari perut Draco selain cairan bening. Kepala nya selalu pusing saat dia selesai muntah di pagi hari. Dengan berjalan gontai, Draco duduk di samping istri nya namun masih ada 1 kursi yang memisahkan mereka

Harry yang super sensitif sekarang berpahaman bahwa suami nya tidak mau dekat-dekat dengan nya karena merasa jijik. Seperti otomatis, air mata nya turun meluncur ke pipi nya

"HUAAA!" Harry mulai menangis

Tentu Draco panik istri nya tiba-tiba menangis. Dia ingin mendekat tapi hidung nya sangat tidak tahan dengan bau pedas iga babi itu. Akhirnya dia membuat iga babi pedas tersebut lenyap dari bumi ini dari mantra yang ia keluarkan

Tangan nya mengambil sehelai tissue lalu dilapkan di sekitar bibir istri nya yang masih terdapat saus pedas tersebut. Sehelai lagi untuk dilapkan ke air mata yang masih meluncur tersebut. Di otak nya berfikir keras, kalimat penenang untuk istri nya tanpa menyinggung makanan tadi. Karena kalau disinggung oleh Draco, Harry mengira bahwa diri nya tidak suka melihat sang istri makan banyak

Beralasan lah, Draco sehabis muntah dan takut bau mulut nya tercium oleh Harry karena merasa asam lambung nya naik. Oleh sebab itu Draco tidak terlalu dekat duduk di samping Harry

Selamat bersusah payah saya ucapkan ke pada Draco Malfoy untuk tidak menyinggung sang istri, Harry Malfoy dengan perkataan pedas nan keras nya selama three semester terakhir ini :))

~•~

T
B
C

DEAR SILENT JANCOK READERS

You Drarry season 2Where stories live. Discover now