chapter 7: meet again?

1.8K 169 26
                                    

(name) pov

'ugh..kenapa aku gak bisa bangunin tubuhku..'

'kau terlalu letih..karena tadi malam..makanya siapa suruh buat liat langit dulu jadinya kan ngerepotin '

'jadi gimana nih hari ini juga aku harus balik ke monstadt..'

'dah biar aku aja yang ngendaliin tubuh mu'

'hah kau AI? tidak aku tidak akan memperbolehkan nya kau lupa apa yang terjadi saat kau hilang kendali?'

'ayolah itu yang kubunuh hillichurl bukan manusia'

'tetap saja...ugh..kalau saja Xiao tidak datang..kau pasti sudah mengamuk sampai Liyue'

'ya ya jadi biarkan aku mengendalikan mu ya..ayolah..yang tahu cuma Xiao,Zhongli,Venti,sama wanita rubah itu kok'

'huft..tapi berjanjilah saat sudah sampai di Liyue kau harus berpindah kesadaran'

'ya.....semoga...'

End pov:

pagi itu (name) bangun dengan keadaan yang berbeda dan dia hanya bisa melihat tak bisa bergerak...karena AI lah yang mengendalikan nya

"ahh (name) kau sudah bangun..ayo kita makan bersama" ujar Ayaka dengan wajah yang cantik nan imut

"ya..oh ya Ayaka aku setelah ini ingin langsung ke Liyue karena ada urusan mendadak.. terimakasih atas yang kau lakukan dan-"

"ahhaha..kau tak perlu canggung gitu ayolah kita kan berteman,teman harus menolong teman nya kan heheh..oh ya untuk bajunya itu memang aku buat untuk mu jadi kau pakai itu saja ya" ucap Ayaka dengan senyumannya yang khas

"ahh begitu ya..baiklah terimakasih kembali Ayaka.."- AI

"hehe..iya tak perlu berterimakasih sudah menjadi tugasku"- Ayaka

mereka berdua pun menikmati pagi yang indah itu Ayaka sama sekali tak merasakan perubahan dari (name) tapi sepertinya ia sedang beruntung

selesai dengan makanannya AI pun berpamitan dengan Ayaka dan Thoma yang ada diluar rumah dan tak lupa AI menitip salam dengan Ayato

di perjalanan (name) sesekali mengajak AI untuk mengobrol soal perjalanan selanjutnya dan mungkin lelaki idaman mereka:3

(name) eh bukan AI menaiki kapal dan segera pergi menuju Liyue dengan kecepatan sedang

'oh ya AI apakah kau senang bisa merasakan tubuhmu lagi?'

'yah lumayan..tapi aku tak terlalu terbiasa dengan tubuh manusia ini'

'hahah.. itu karena kau telah lama dikurungan iblis kecil'

'berhenti memanggilku iblis dasar rubah'

'heheh iya iya'

'oh ya (name)..'

'kenapa?'

'apa kau ingin tahu nasib scaramouche itu bagaimana?'

'..yahh jujur saja aku cukup kasihan dengan nya karena tak ada mainannya lagi'

My Only Love [scaramouche x readers]Where stories live. Discover now