Chapter 12: Back To Normal Again

895 70 8
                                    


"aduhh,kepalaku sakit sekali.."ucap (Name) yg terbangun dengan keadaan tidak baik baik saja

kepalanya masih sangat pusing lalu rasa panas dalam tubuhnya jangan ditanya sudah hilang atau belum,sekarang ia hanya melamun tak tahu ingin apa

"aku ingin ke monstadt.."ujar (Name) yg mencoba berdiri lalu membersihkan diri ia tak sempat melihat jam karena sudah keblablasan masuk kamar mandi duluan

ia pun mengenakan pakaian nya lalu pergi keluar kamar,saat ingin keluar ke gerbang 2 orang fatui menghalangi nya lalu memberi arahan bahwa ia harus meminta izin dengan Scaramouche terlebih dahulu

(Name) pun mengatakan bahwa ia sudah meminta izin dengan Scaramouche dan di izinkan,kedua fatui tersebut pun mengerti lalu memberi jalan untuk (Name)

satu lagi kemenangan untuk (Name)..







diluar hujan salju lebat melanda,ia mau tak mau harus menerobosnya walaupun ia tak kuat dingin..

sudah cukup lama semenjak (Name) berjalan tidak tahu arah yg akhirnya ia sampai di ujung perbatasan Snezhnaya

"sekarang aku dimana..?"tanya (Name) yg kebingungan ia masih lanjutkan perjalanan nya ke arah mana saja asalkan aman

taklama ia bertemu dengan seorang temannya yg sedang duduk santai di bukit tinggi

(Name) pun menghampirinya lalu duduk di sampingnya

"kau ini melamun saja.."ujar (Name) pada seorang temannya yg bersurai hitam dan hijau tua

"woahh! (Name)! sejak kapan kau disini!"teriak temannya (Name) yg terkejut karna melihat (Name) yg duduk di sampingnya

"hey kau ini seperti melihat hantu saja Venti.."ucap (Name) pada temannya yg bernama Venti

"ya kau ngagetin sihh.."ucap Venti yg mengecilkan suaranya namun bisa didengar oleh (Name)

(Name) pun terkekeh kecil lalu Venti pun ikut tertawa dengan (Name).

"Oh ya,(Name) apa yg kau lakukan di perbatasan Snezhnaya? dan kenapa kau tidak dalam wujud kitsune mu?"tanya bertubi tubi Venti pada (Name)

yg tentunya di jawab dengan singkat oleh (Name) namun ia tak memberi tahu Venti bahwa ia sudah menjadi istri dari seorang harbinger

"Hm begitu,ya syukurlah kau bertemu dengan ku karna aku ingin pergi ke kota"ujar Venti yg mulai berdiri lalu diikuti oleh (Name)

"Baguslah aku ingin kesana juga,mau bareng?"tanya (Name) pada Venti yg masih berfikir keras ( bohong,itu biar keliatan mengintimidasi doang😐 )

"Baiklah! tapi sebagai gantinya traktir di tavern ya!" ucap Venti mengatakannya dengan semangat lalu dapat kekehan dan anggukan oleh (Name).

Mereka berdua menempuh jalan yg cukup lama namun selamat,tentu saja (Name) saja tau bahwa ia sudah pasti selamat karna bersama dengan seorang dewa

mereka berbincang banyak sekali topik,tak jarang Venti yg usil mendorong (Name) ke sungai yg dangkal lalu (Name) pun menarik tangan Venti untuk masuk juga yg berakhirlah mereka basah kuyup,namun bersenang senang.

Dan akhirnya sampailah mereka di tujuan dengan selamat,(Name) langsung disambut dengan pelukan rindu oleh Amber lalu Lisa yg mengusal surai putih (Name),sedangkan Venti hanya terkekeh dan merangkul (Name)

"(Name) kau kemana saja!,sudah lama kau menghilang dari Monstadt!"teriak Amber pada (Name) yg suaranya sedikit sesak karena menangis sendu

"Haha..aku langsung berkelana ke Liyue dan Inazuma karna ada suatu kendala,tapi aku tidak papa kok"jawab lembut (Name) sembari mengusap air mata yg ada di pipi Amber

My Only Love [scaramouche x readers]Where stories live. Discover now